Aksi yang tidak layak ditiru. Ingat, keluarga menanti anada di rumah!
Parade perayaan kemenangan Piala Dunia 2022 yang dilakukan tim nasional Argentina di Buenos Aires benar-benar gila! Bayangkan, 4-5 juta orang tumpah ruah di jalanan di tengah musim panas menyengat. Beberapa pendukung La Albiceleste juga cedera. Salah satunya terekam kamera jatuh dari flyover saat melompat ke bus parade.

Menjuarai Piala Dunia setelah puasa 36 tahun adalah hal besar bagi rakyat Argentina. Jadi, normal jika jutaan orang larut dalam euforia saat Lionel Messi dkk kembali ke tanah air dari Qatar.

Namun, seperti euforia yang sama di banyak tempat, kekacauan juga jadi pemandangan lumrah. Gambar-gambar dan video-video yang beredar di sosial media menunjukkan pemandangan liar bus La Albiceleste diapit lautan manusia.

Tampak beberapa suporter mulai mengerumuni bus yang dinaiki para pemain dan mencoba bergabung di dalamnya. Tapi, sial, seorang suporter terjauh saat melompat dari jembatan layang. Niat hati ingin melompat ke bus yang membawa para pemain, pria itu justru terpental ke aspal di sela-sela fans.

Selain itu, laporan lain menyebut ada bentrok suporter dan pihak kepolisian. Jadi, pada akhirnya parade kemenangan tak bisa berlangsung sampai akhir di Plaza de la Republic, tempat ikon Buenos Aires, Monumen Obelisk, berada. Sebab, bus sama sekali tidak bisa jalan karena banyaknya orang di jalanan. 

Untuk menghindari kekacauan, para pemain kemudian "dievakuasi" menggunakan helikopter untuk diterbangkan ke Markas AFA sebelum kembali ke rumah masing-masing.

The Sun melaporkan, pejabat keamanan setempat menyebut ada 31 orang yang terluka dan 13 orang ditangkap.





Laporan yang sama menyebut bahwa kerusuhan ini bermula pada pukul 08.00 waktu setempat saat para penggemar memaksa masuk Monumen Obelisk yang sudah padat. Petugas keamanan yang berisikan polisi dan pemadam kebakaran berupaya menghalau, tapi justru diserang.

Kepolisian setempat menyebut suporter menolak membubarkan diri. Mereka bahkan melempari petugas keamanan dengan batu dan  juga botol-botol.

Pihak polisi menyebut ada sekitar empat orang yang ditangkap karena menerobos masuk Monumen Obelisk. Selain di titik tersebut, kerusuhan juga pecah di jalur bus Avenida 9 de Julio. Kabarnya para perusuh itu memanjat atap lalu merusak berbagai macam fasilitas di halte bus.