Kemenangan Argentina atas Prancis di final Piala Dunia 2022 ternyata menyisakan jengkel di Negeri Mode. Gara-gara ejekan
Emi Martinez kepada
Kylian Mbappe berkali-kali, seorang menteri di Prancis, yaitu
Menteri Ekonomi dan Keuangan, Bruno Le Maire, meminta Dibu dihukum.
Argentina mengalahkan Prancis di salah satu final
Piala Dunia terhebat yang pernah ada melalui adu penalti 4-2 setelah saling susul gol dalam skor 3-3 selama 120 menit.
Setelah pertandingan, La Albiceleste merayakannya dengan penuh sukacita dan super meriah. Tak lupa, ejekan dan olok-olok kepada pemain lawan dilakukan pemain-pemain
La Albiceleste. Salah satu yang paling banyak dijadikan bahan candaan adalah Kylian Mbappe.
Saat di ruang ganti, Emi Martinez mengejek Kylian Mbappe. Ketika mengikuti parade perayaan juara di atas bus di jalanan Buenos Aires, kiper
Aston Villa itu kembali mengejek pemain
Paris Saint-Germain (PSG).
Meski lelucon-lelucon itu masih dalam batas wajar dan biasa di sepakbola, beberapa orang Prancis ternyata baper. Bahkan, seorang menteri di Prancis telah meminta
FIFA untuk menyelidiki Emi Martinez dan penggemar Argentina yang diduga melakukan pelecehan terhadap Kylian Mbappe.
Menurut Menteri Ekonomi dan Keuangan di
Kabinet Presiden Emmanuel Macron, Bruno Le Maire, FIFA harus turun tangan menyikapi ejekan Emi Martinez kepada Kylian Mbappe. Dia menyebut ejekan-ejekan semacam itu tidak bisa dibenarkan di olahraga, yang menjunjung tinggi prinsip sportivitas.
"Apa yang dilakukan FIFA? Olahraga adalah tentang permainan yang adil. Ini menunjukkan rasa hormat kepada orang lain. Ini menunjukkan rasa hormat kepada mereka yang kalah," kata
Bruno Le Maire kepada Radio Sud.
Apa yang diungkapkan Bruno Le Maire hanya pendapat pribadi. Tapi, itu tidak perlu. Pasalnya, dalam catatan karier Kylian Mbappe di sepakbola, dirinya juga pernah melakukan hal yang sama. Dia pernah mengejek
Erling Haaland setelah PSG mengalahkan
Borussia Dortmund di
Liga Champions 2019/2020.
Beberapa bulan lalu saat
PSG mengalahkan
Auxerre di
Ligue 1, Kylian Mbappe menggunakan isyarat cabul kepada
Donovan Leon saat berjalan di lorong menuju ruang ganti. Entah apa penyebabnya, rekaman itu viral di media sosial dan memunculkan kecaman.