Ia sadar bahwa MLS adalah tempat para pemain tua di Eropa...
Lorenzo Insigne mengakui sempat mendapat tawaran untuk tetap di Serie A atau bahkan Eropa, tetapi setelah meninggalkan Napoli yang dicintainya, dirinya merasa perlu pengalaman baru sebanyak mungkin di Toronto FC.

Pemain internasional Italia berusia 31 tahun itu gagal menyetujui kontrak baru di Stadio Diego Armando Maradona dan pergi sebagai agen bebas pada Juli 2022.
Sementara secara kultural MLS sendiri adalah tempat akhir karir pemain dan Insigne sudah menyadari hal itu dari awal.

“Saya memiliki beberapa proposal di Italia, tetapi seperti yang selalu saya katakan, saya adalah Neapolitan dan pendukung Napoli, jadi saya hanya akan mengenakan jersey itu di Serie A,” katanya kepada La Gazzetta dello Sport.


“Ada tawaran di luar negeri juga, tapi saya tidak terlalu terkesan dengan proyek mereka, tidak seperti di Toronto. Itu tidak mudah, karena saya belum pernah jauh dari rumah, tetapi saya menjalani pengalaman ini sepenuhnya."

"Sekarang saya hanya ingin menikmati diri saya sendiri dan mencoba untuk menang dengan tim ini."
Insigne melakukan debutnya pada 24 Juli bersama Toronto FC dan sejauh ini telah menyumbang enam gol dalam 11 penampilan.

Liga saat ini sedang libur musim dingin hingga Februari dan Insigne memanfaatkan kesempatan itu untuk pulang ke Naples bersama keluarganya.
Itu sangat penting mengingat trauma ketika dia dan istrinya Jessica kehilangan anak mereka yang belum lahir pada tahap lanjut kehamilan.