Saat jadi pemain
Javier Roca dibutuhkan banyak klub sepakbola Indonesia. Mulai dari
PSMS Medan, Persegi Gianyar, Persitara Jakarta Utara, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, hingga
Persidafon Dafonsoro. Tapi, saat jadi pelatih, pria asal Chile yang beristrikan orang Indonesia itu terlunta-lunta.
Lahir di Santiago, 9 Agustus 1977,
Javier Leopoldo Roca Sepulveda datang ke Indonesia pada 2003 setelah membela beberapa klub Chile seperti
Colo-Colo dan
Deportivo Italchacao.
Di Indonesia, Javier Roca bermain di banyak klub dengan performa yang cukup bagus, baik di era
Divisi Utama, Indonesia Super League (ISL), hingga
Liga Primer Indonesia (LPI).
Setelah pensiun dari Liga Indonesia, Javier Roca sempat menghilang dan tak ada kabar. Ternyata, dirinya mempersiapkan diri menjadi pelatih sepakbola. Kemudian, ketika
Liga 1 2021/2022 bergulir,
Persik Kediri mengumumkan Javier Roca sebagai pengganti
Heri Susilo yang dipecat di awal musim.
Javier Roca berhasil menyelesaikan musim 2021/2022 sesuai target, yaitu mempertahankan posisi
Macan Putih di kasta tertinggi kompetisi sepakbola Indonesia.
Sayang, ketika
Liga 1 2022/2023 bergulir, kebersamaan Javier Roca dengan Persik Kediri berlangsung singkat. Hanya beberapa pekan setelah kompetisi dimulai, dia pecat. Rentetan hasil negatif Macan Putih menjadi alasan utama pemecatan tersebut.
Anehnya, pelatih yang dipecat Persik Kediri ternyata justru ditunjuk melatih
Arema FC menggantikan
Eduardo Almeida, yang mempersembahkan Piala Presiden 2022.
Seperti yang sudah diprediksi, hasil Arema FC di tangan Javier Roca mengecewakan. Terlepas tragedi di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022, dia tidak mampu mengangkat prestasi
Singo Edan. Dari 12 pertandingan, Arema FC hanya menang 5 kali dan kalah 7 kali. Yang terbaru melawan
PSM Makassar.
Kondisi itu membuat Arema FC terlempar ke papan tengah klasemen sementara
BRI Liga 1 2022/2023. Mereka ada di posisi 10 dengan 26 poin.
"Per hari ini 6 Februari 2023, Arema FC dan pelatih, Javier Roca secara resmi mengakhiri kerjasama. Tentunya kami mengucapkan terimakasih kepada Javier Roca atas dedikasi yang sudah diberikan kepada Arema FC," ujar
Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (AABB), Tatang Dwi Arifianto, dalam pernyataan resminya.
Petinggi Arema FC belum bisa mengungkapkan nama-nama yang sedang dipertimbangkan untuk menjadi pengganti
Javier Roca. Tapi, nama-nama seperti Robert Rene Alberts, Jacksen F. Tiago, Sergio Alexandre, Dejan Antonic, Eduardo Almeida, Milomir Seslija, Nil Maizar, Djadjang Nurdjaman, hingga
Widodo Cahyono Putro masuk radar.
"Terkait siapa nama pelatih yang akan memimpin Arema FC nanti, kita tunggu saja perkembangan berikutnya. Doakan yang terbaik untuk Arema FC," pungkas
Tatang Dwi Arifianto.