Bagaimana ini?
Piala Asia 2023 dikabarkan digelar Januari 2024. Ini menjadi tantangan bagi Timnas Indonesia dan PSSI mengingat kontrak Shin Tae Yong habis Desember 2023.

"Sedianya [Piala Asia 2023] digelar Januari 2024. Tanggalnya belum dipastikan," kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Vivin Cahyani kepada awak media.

Piala Asia 2023 resmi digelar di Qatar setelah China memutuskan mundur sebagai tuan rumah akibat Covid-19. Jadwal Piala Asia 2023 yang tadinya bergulir 16 Juni-16 Juli pun diundur.



Jika Piala Asia 2023 resmi digelar pada Januari 2024, PSSI perlu mencari solusi mengingat persiapan Timnas Indonesia di turnamen tertinggi negara Asia itu sudah ditangani oleh Shin Tae Yong dalam beberapa tahun terakhir.

Kontrak Shin Tae Yong bersama PSSI akan berakhir pada 31 Desember 2023. Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan sempat membuka kemungkinan memperpanjang kontrak pelatih asal Korea Selatan itu namun hingga kini belum ada kepastian tentang masa depan STY.

Pada akhir periode kontraknya saat ini, Shin Tae Yong punya sederet agenda padat mulai dari Piala Asia U-20, Piala Dunia U-20, dan SEA Games 2023. Namun untuk SEA Games, beban STY sedikit berkurang karena PSSI menunjuk Indra Sjafri untuk menangani skuad ke Kamboja.

Suporter Skuad Garuda menaruh harapan kepada juru taktik 52 tahun itu guna meraih gelar pertamanya sejak ditunjuk menukangi Timnas Indonesia pada akhir 2019 silam. Sudah empat tahun Shin Tae Yong belum juga mempersembahkan trofi.

Pencapaian Shin Tae Yong sejauh ini adalah membawa Timnas Indonesia runner-up Piala AFF 2020. Kemudian ada pula medali perunggu dari SEA Games 2021.

Piala Asia U-20, Piala Dunia U-20, dan Piala Asia 2023 sejatinya menjadi panggung Shin Tae Yong untuk membuktikan kualitasnya sebagai eks juru taktik level Piala Dunia. Bukan tak mungkin kontrak STY akan diperpanjang hingga Piala Asia untuk mematangkan persiapan yang sudah dibangun.