Ada alasan logis yang melandasi pemanggilan itu.
Biasanya, hanya pemain yang dipanggil mengikuti pemusatan latihan tim nasional. Tapi, yang dilakukan timnas U-22 untuk SEA Games 2023 sedikit berbeda. Indra Sjafri tidak hanya memanggil 34 pemain berusia di bawah 22 tahun, melainkan juga pelatih fisik PSIS Semarang. Antimainstream!

Berhubung SEA Games 2023 berdekatan dengan Piala Dunia U-20 2023, PSSI telah mengambil keputusan pembagian tugas. Jadi, Shin Tae-yong tetap di timnas U-20. Sedangkan timnas U-22 dipegang Indra Sjafri.

Selanjutnya, solusi diambil dan kesepakatan dibuat. Indra Sjafri harus membentuk tim baru tanpa pemain timnas U-20 maupun anggota tim kepelatihan Shin Tae-yong. Jadi, Direktur Teknik PSSI harus memutar otak. Dia memanggil 34 pemain dari dua level kompetisi di Indonesia untuk pemusatan latihan tahap pertama.

"Kami memanggil 34 pemain  terlebih dulu yang terdiri dari pemain Liga 1 dan Liga 2. Untuk pemain yang reguler bermain di Liga 1 belum kami panggil di pemusatan latihan kali ini," ujar Indra Sjafri di situs resmi PSSI.



Yang menarik, dalam surat pemanggilan PSSI yang ditujukan ke PSIS Semarang untuk TC timnas U-22, terdapat nama pelatih fisik, Alex Aldha Yudi. Pria kelahiran Padang, 3 Juni 1985, itu harus terbang ke Jakarta pada 16 Maret 2023 bersama salah satu pemain muda Laskar Mahesa Jenar, Kartika Vedhayanto.

"Untuk kepentingan tim nasional Indonesia tentu saja akan kami lepas," ujar CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, dilansir Antaranews.

Meski unik, Alex Aldha Yudi bukan sosok baru. Sebelumnya, dia juga sempat bekerja di timnas bersama Indra Sjafri maupun Shin Tae-yong. Tapi, karena satu dan lain hal, Alex Aldha Yudi akhirnya dilepas. Kemudian, dia bergabung dengan PSIS Semarang sejak beberapa waktu lalu.