Piala Dunia U-20 2023 dipastikan jadi panggung banyak anak muda unjuk keterampilan bermain sepakbola terbaiknya. Selain demi membawa negara masing-masing berkibar, turnamen junior bergengsi ini bakal jadi arena promosi. Salah satu yang layak diperhatikan secara serius adalah
Edison Azcona dari
Republik Dominika.
Edison Azcona adalah pemain mungil asal negara Amerika tengah. Dia adalah pemain terbaik di negaranya. Bahkan, calon bintang masa depan.
Predikat superstar sudah didapatkan Edison Azcona sejak remaja. Itu sejak dua tahun lalu ketika menjalani debut di
MLS bersama
Inter Miami dalam usia 17 tahun di Nissan Stadium, Nashville, saat melawan
Nashville FC. Dia tercatat dalam buku sejarah sebagai pemain produk akademi Inter Miami pertama (homegrown player) yang debut di MLS.
Untuk merayakan hal itu, Asisten pelatih Inter Miami,
Jason Kreis memberinya sebuah bola. "Pelatih (Jason) mengatakan kepada saya agar (bola) ditandatangani oleh semua orang. Sebab, itu adalah hari penting yang harus saya ingat," kata Edison Azcona, dilansir Miami Herald.
"Saya sudah tidur dengan bola itu di tempat tidurku selama tiga hari terakhir (setelah debut). Saya mungkin tidur dengannya selamanya," tambah Edison Azcona.
Untuk karier yang gemilang di usia belia, Edison Azcona perlu berterima kasih kepada kedua orang tuanya,
Gilbert Azcona dan Ivette Velez. Pada 2007, mereka tiba di Amerika Serikat dari Republik Dominika untuk kehidupan yang layak. Salah satu caranya mendaftarkan Edison Azcona, yang saat itu berusia 4 tahun, ke sebuah program sepakbola di Nolensville, Tennessee.
Gilbert Azcona dan Ivette Velez tidak pernah membayangkan bahwa 13 tahun kemudian, anak itu akan bermain untuk tim MLS milik superstar Inggris,
David Beckham. Kedua orang tua Edison Azcona meneteskan air mata ketika menonton TV dari rumah mereka di Deerfield Beach.
Dan, kebanggaan semacam itu akan semakin terasa tak lama lagi saat Edison Azcona bermain untuk
timnas Republik Dominika U-20 di Piala Dunia U-20 2023.
Ini unik. Meski punya kesempatan membela timnas
Amerika Serikat U-20 yang lebih bergengsi, Edison Azcona dengan sadar memilih kampung halamannya, Republik Dominika. Uniknya, baik Amerika Serikat U-20 maupun
Republik Dominika U-20 sama-sama mewakili
CONCACAF ke Piala Dunia U-20 2023.
Bersama Republik Dominika U-20, Edison Azcona menjadi pemain andalan. Sejak debut bersama Republik Dominika U-20 pada 2021, pemain berusia 19 tahun ini sudah melakoni 6 pertandingan dan 4 gol. Edison Azcona juga dipercaya sebagai kapten tim dan selalu bermain penuh.
Kepercayaan yang diberikan pelatih timnya,
Walter Benitez, sangat beralasan. Sebab, jika dibandingkan dengan rekan-rekannya yang lain, Edison Azcona jauh lebih matang. Dia sudah mendapatkan banyak menit bermain di level klub. Dia juga punya pertandingan di
timnas senior Republik Dominika.
Harapannya, pengalaman di level klub bisa menjadi modal bagus Edison Azcona memimpin rekan-rekannya melangkah lebih jauh selama Piala Dunia U-20 2023.