Israel masih main bola, Palestina tetap dijajah, dan Indonesia gigit jari.
Kontroversi penolakan kehadiran timnas Israel U-20 di Piala Dunia U-20 2023 benar-benar berdampak buruk pada masa depan sepakbola Indonesia. Lima negara disebut siap menjadi pengganti. Jika deal, timnas U-20 asuhan Shin Tae-yong otomatis dicoret. Sementara Israel tetap main bola dan Palestina masih belum merdeka. Miris!

Penolakan yang dilakukan Gubernur Bali, I Wayan Koster, untuk menerima kontingen Israel berbuntut panjang. FIFA membatalkan drawing fase grup di Pulau Dewata pada Jumat (31/3/2023).

Dengan batalnya acara undian, maka potensi Piala Dunia U-20 2023 digeser ke negara lain terbuka lebar. Indonesia akan dicoret dan haknya diberikan ke negara yang berminat menjadi penyelenggara. Dan, tidak mudah untuk mencari ban serep karena banyak negara yang berminat menjadi penyelenggara.

Lalu, negara mana saja yang berminat menjadi penyelenggara Piala Dunia U-20 2023? Berikut ini 6 kandidatnya:

1. Qatar

Qatar adalah tujuan paling ideal. Mereka baru selesai menyelenggarakan Piala Dunia 2022 dengan sukses, dan akan sangat siap untuk langsung berganti baju Piala Dunia U-20 2023. Apalagi, awal tahun depan, Qatar juga bakal menyelenggarakan Piala Asia 2023 yang mundur satu bulan.

Tapi, bukankah Qatar negara Arab dan Muslim? Jangan khawatir! Beda dengan Indonesia yang kaku, Qatar sudah melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

2. Argentina

Media-media Argentina mendorong Pemerintah Argentina dan Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) untuk meminta FIFA memindahkan Piala Dunia U-20 2023 dari Indonesia. Dan, dengan status Lionel Messi dkk sebagai juara Piala Dunia 2022, tidak sulit bagi AFA untuk membujuk Gianni Infantino.

Tentu saja, ini akan menguntungkan Argentina, yang tidak lolos ke putaran final Piala Dunia U-20 2023, setelah kalah bersaing di zona Amerika Selatan. Cerdik!



3. India

India ramai diperbincangan netizen Indonesia setelah media-media olahraga mereka memanasi Asosiasi Sepakbola India (AIFF) untuk mengambil hak Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Bagi FIFA, India adalah pasar yang sempurna. Dengan pendukung berjumlah lebih dari semiliar orang dan diaspora yang tersebar ke segala penjuru bumi, Piala Dunia U-20 2023 di Vrindavan akan sangat ideal. Apalagi, India juga memiliki banyak stadion bagus. Mereka juga berpengalaman menggelar ajang kriket dan hoki level dunia.



4. Brasil

Brasil punya pengalaman menggelar Piala Dunia 2014 dan Olimpiade 2016. Semuanya lancar jaya tanpa ada ormas, tokoh agama, anggota DPR, atau Gubernur yang menolak kontestan tertentu. Apalagi, Brasil juga ikut bidding tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 yang dimenangkan Indonesia.

5. Bahrain

Bahrain adalah negara Arab dan Muslim. Sama sepetri Qatar, mereka moderat dan terbuka, meski tidak mengenal Pancasila. Negara ini sudah menormalisasi hubungan dengan Israel. Apalagi, mereka juga ikut bidding Piala Dunia U-20 2021. Jadi, sangat masuk akal jika FIFA memutuskan Bahrain sebagai pengganti Indonesia.

5. Peru

Peru menjadi salah satu negara yang dikalahkan Indonesia saat bidding Piala Dunia U-20 2021. Bersama Brasil dan Indonesia, Negeri Inca menjadi tiga kandidat akhir. Dan, jika FIFA membatalkan hak tuan rumah Indonesia, maka akan sangat masuk akal jika Peru diberi kesempatan kedua.