Topik ini ramai diperbincangkan netizen +62.
Kekalahan 1-2 dari Lebanon dalam uji coba sebelum SEA Games 2023 yang dijalani timnas U-22 asuhan Indra Sjafri memunculkan reaksi negatif dari pendukung Indonesia di media sosial. Meski ada yang masih memberi kesempatan, beberapa lainnya berharap PSSI mengembalikan Garuda Muda ke Shin Tae-yong.
Timnas U-22 harus mengakui keunggulan Lebanon pada pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (14/4/2023).
Pada laga ini, Garuda Muda unggul terlebih dulu pada menit 84 lewat bunuh diri bek Lebanon, Ali Al Rida Ismail. Skor menjadi 1-1 setelah gol Mohamed Mahdi Sabbah (89). Kemudian, sontekan Mohammad Nasser (90+7) membuat timnas U-22 menanggung malu.
"Kalau hasil, kita kalah. Tapi, dari manfaat uji coba ini kita sangat bersyukur bisa beruji coba dengan tim yang bagus dan saya juga menilai permainan tim kita malam ini tidak jelek," ujar Indra Sjafri di sesi konferensi pers setelah pertandingan, dilansir situs resmi PSSI.
"Masalah fokus dan mental yang (menyebabkan) di menit-menit akhir (pemain) kurang konsentrasi. Kita membuat banyak peluang dan momen, tapi tidak menjadi gol. Ini jadi evaluasi kita untuk pertandingan kedua nanti," tambah Coach Indra.
Meski Indra Sjafri punya penjelasan khusus, banyak pendukung Garuda yang tidak bisa menerima. Mereka keccewa karena permainan timnas U-22 tidak baik menghadapi tim yang sebenarnya kurang istimewa.
Selain masih sering salah passing, pemain juga gemar melakukan umpan panjang yang sia-sia. Tim juga bermain terlalu ingin memaksakan penguasaan bola tanpa bisa memanfaatkan peluang. Yang paling parah, fisik para pemain terlihat kurang siap bermain 90 menit. Mental juga payah.
Akibatnya, di media sosial muncul desakan kepada PSSI untuk mengembalikan posisi Shin Tae-yong. Banyak yang meminta Indra Sjafri digantikan pelatih asal Korea Selatan.
Banyak yang menilai setelah Piala Dunia U-20 2023 batal digelar di Indonesia, seharusnya timnas U-22 dikembalikan ke Shin Tae-yong. Beberapa menyebut, seharusnya timnas U-20 tidak dibubarkan. Tapi, langsung OTW Kamboja untuk menghadapi SEA Games 2023.
Bagaimana tangggapan PSSI? Belum ada. Tapi, ini sebenarnya bisa jadi solusi jika Indonesia mengincar medali emas pertama setelah absen 32 tahun.
Timnas U-22 harus mengakui keunggulan Lebanon pada pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (14/4/2023).
BACA ANALISIS LAINNYA
Tak Siap Main 90 Menit, Fisik Timnas U-22 Harus Diperbaiki Sebelum SEA Games 2023
Tak Siap Main 90 Menit, Fisik Timnas U-22 Harus Diperbaiki Sebelum SEA Games 2023
Selain masih sering salah passing, pemain juga gemar melakukan umpan panjang yang sia-sia. Tim juga bermain terlalu ingin memaksakan penguasaan bola tanpa bisa memanfaatkan peluang. Yang paling parah, fisik para pemain terlihat kurang siap bermain 90 menit. Mental juga payah.
BACA BIOGRAFI LAINNYA
Kisah Kepahlawanan Eddy Harto Saat Timnas Indonesia Raih Medali Emas SEA Games 1991
Kisah Kepahlawanan Eddy Harto Saat Timnas Indonesia Raih Medali Emas SEA Games 1991
Akibatnya, di media sosial muncul desakan kepada PSSI untuk mengembalikan posisi Shin Tae-yong. Banyak yang meminta Indra Sjafri digantikan pelatih asal Korea Selatan.
Bagaimana tangggapan PSSI? Belum ada. Tapi, ini sebenarnya bisa jadi solusi jika Indonesia mengincar medali emas pertama setelah absen 32 tahun.