Tidak apa keras dan disiplin, hasilnya bisa dilihat bagus...
Vietnam akan diarsiteki pelatih kelas Piala Dunia di SEA Games 2023 setelah menunjuk Philippe Troussier pada pertengahan Februari lalu.
Vietnam mengikuti jejak Indonesia yang sudah lebih dulu diarsiteki pelatih alumnus Piala Dunia yakni Shin Tae Yong di SEA Games 2021. Dalam debutnya di SEA Games, Shin Tae Yong hanya memberikan medali perunggu usai gagal ke final karena ditekuk Thailand 0-1 lewat perpanjangan waktu.
Troussier mendapatkan kontrak yang cukup panjang. Juru racik formasi asal Prancis itu tanda tangan kontrak hingga 31 Juli 2016.
Troussier dari rekam jejaknya bukan pelatih sembarangan. Bahkan jika ukurannya karier sebagai pelatih, pria berusia 68 itu lebih mentereng dari eks pelatih Vietnam, Park Hang Seo.
Troussier pernah membantu Nigeria lolos ke Piala Dunia 1998. Hanya saja, ia tidak sampai beraksi di Piala Dunia 1998 karena Federasi Sepak Bola Nigeria (NFF) memutuskan untuk mengganti Troussier dengan pelatih yang lebih berpengalaman, Bora Milutinovic.
Empat tahun berselang, Troussier untuk kali pertama menukangi tim nasional di Piala Dunia 2002. Troussier membuat pencapaian itu bersama Jepang yang jadi jadi tuan rumah bersama Korea Selatan.
Jepang yang berstatus tuan rumah keluar sebagai juara grup E mengangkangi Spanyol, Jerman, dan Kosta Rika. Jerman bahkan sudah tersingkir di fase grup.
Sayang langkah Jepang untuk melangkah lebih jauh tidak tercapai. Langkah Samurai Blue dihentikan Kroasia lewat adu penalti 1-3 setelah skor imbang 1-1 selama 120 menit.
Mantan pelatih Marseille itu sejatinya tidak asing dengan sepak bola Vietnam. Ia bahkan sukses membawa Vietnam U-19 lolos ke Piala Asia U-20 2020 tetapi batal terlaksana karena pandemi Covid-19.
Dengan jam terbang dan tangan dinginnya, Troussier berpotensi membawa Vietnam kembali berjaya di SEA Games 2023. The Golden Star datang ke turnamen ini dengan status sebagai juara bertahan.
Vietnam menempati grup B bersama Thailand, Malaysia, Singapura, dan Laos. Sementara grup A berisikan tuan rumah Kamboja, Indonesia, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste.
Vietnam mengikuti jejak Indonesia yang sudah lebih dulu diarsiteki pelatih alumnus Piala Dunia yakni Shin Tae Yong di SEA Games 2021. Dalam debutnya di SEA Games, Shin Tae Yong hanya memberikan medali perunggu usai gagal ke final karena ditekuk Thailand 0-1 lewat perpanjangan waktu.
BACA BIOGRAFI LAINNYA
Profil Hokky Caraka, Eks Striker Tajam Timnas U-20 Dicoret Timnas U-22
Profil Hokky Caraka, Eks Striker Tajam Timnas U-20 Dicoret Timnas U-22
Empat tahun berselang, Troussier untuk kali pertama menukangi tim nasional di Piala Dunia 2002. Troussier membuat pencapaian itu bersama Jepang yang jadi jadi tuan rumah bersama Korea Selatan.
Sayang langkah Jepang untuk melangkah lebih jauh tidak tercapai. Langkah Samurai Blue dihentikan Kroasia lewat adu penalti 1-3 setelah skor imbang 1-1 selama 120 menit.
Dengan jam terbang dan tangan dinginnya, Troussier berpotensi membawa Vietnam kembali berjaya di SEA Games 2023. The Golden Star datang ke turnamen ini dengan status sebagai juara bertahan.