Salah satunya adalah Kurniawan Dwi Yulianto.
Tim pelatih timnas U-22 Indonesia memanfaatkan jeda waktu panjang untuk evaluasi performa tim di laga pembuka SEA Games 2023.

Timnas U-22 Indonesia diuntungkan dengan jeda panjang selepas menjalani laga perdana di SEA Games 2023.

Skuad Garuda Muda istirahat selama empat hari sebelum menghadapi Myanmar pada partai kedua, Kamis (4/4/2023).

Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, juga mengungkapkan bahwa ia akan memanfaatkan jeda waktu untuk mengevaluasi performa tim.



Ia menunggu laporan dari tim perform analis yang akan memberikan informasi lengkap tentang pertandingan tersebut.

Setelah itu, ia akan melakukan evaluasi secara menyeluruh bersama staf kepelatihan dan pemain.

"Sebenarnya saya tidak pernah melakukan evaluasi sebelum semua informasi tentang pertandingan kami dapatkan,"

"Jadi besok baru tim perform analis akan memberikan report dan setelah itu kami secara menyeluruh melakukan evaluasi," kata Indra Sjafri dalam konferensi pers usai pertandingan.

Indra Sjafri mengatakan bahwa ia tidak akan menyalahkan pemainnya usai kemenangan 3-0 atas Filipina di babak penyisihan grup SEA Games 2023.

Ia menilai bahwa setiap pemain telah memberikan kontribusi yang baik terhadap pertandingan tersebut.

"Dan saya juga tidak akan menyalahkan personal pemain, karena bagaimana pun setiap pemain telah mempunyai kontribusi yang baik terhadap pertandingan sehingga kami menang 3-0," ucap Indra Sjafri.

Indonesia berhasil mengalahkan Filipina dengan skor 3-0 berkat gol-gol dari Marselino Ferdinan, Irfan Jauhari, dan Fajar Faturrahman.

Kemenangan ini membuat Indonesia memimpin klasemen Grup A dengan enam poin dari dua pertandingan.

Seperti diketahui, timnas U-22 Indonesia telah menunjuk Yeyen Tumena sebagai analis performa di SEA Games 2023.

"Yeyen Tumena menjabat sebagai analisis performa, yang bertugas melakukan match analysis, statistik, dan analisis video," tutur Indra Indra Sjafri.

Selain Yeyen Tumena, tim pelatih timnas U-22 Indonesia juga diisi oleh alumnus timnas seperti Kurniawan Dwi Yulianto, Eko Purjianto, Alex Aldha, hingga Sahari Gultom.

"Kalau asisten, seperti yang diawal saya memulai program, saya sudah umumkan di media posisinya itu: Indra Sjafri, Bima Sakti, Kurniawan Dwi Yulianto dan Eko Purjianto sebagai asisten, Alex Aldha sebagai pelatih fisik, dan Sahari Gultom sebagai pelatih kiper," ucap Indra Sjafri.

Kehadiran para alumni timnas Indonesia diharapkan memberi pengaruh besar bagi skuad Garuda Muda di SEA Games 2023.