Positif atau negatif? Simak penjelasan otoritas yang berwenang.
Perlahan dan pasti, kehebohan FIFA Matchday edisi Juni 2023 yang melibatkan juara Piala Dunia 2022, timnas Argentina, dengan timnas Indonesia mulai terungkap. Salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mulai membuka sinyal. Positif atau negatif? 

Kabar Lionel Messi ke Indonesia benar-benar membuat para penggemar sepakbola penasaran. Ada yang optimistis. Tapi, beberapa lainnya pesimistis.

Berbagai spekulasi muncul karena belum adanya konfirmasi resmi dari PSSI maupun Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA). Kabar soal La Albiceleste hanya muncul dari media sosial melalui unggahan seorang jurnalis olahraga ternama asal Negeri Tango, Gaston Edu.

"Timnas Argentina akan memainkan dua pertandingan (FIFA Matchday) di Asia. Dua tujuan yang digariskan: China dan Indonesia. Satu partai di setiap negara. Argentina vs China. Argentina vs Indonesia," tulis Gaston Edul di akun Twitter miliknya, @gastonedul.

"Tanggal tentatif pertandingan persahabatan Argentina adalah 15 dan 19 Juni (2023). Pertama di China dan kemudian di Indonesia. Itu bisa mengubah lawan dari pertandingan pertama di China," lanjut Gaston Edu.



Setelah menjadi pembicaraan publik, PSSI mulai angkat suara. Exco PSSI, Arya Sinulingga, memberikan jawaban singkat. Tangan kanan Erick Thohir itu meminta penggemar sepakbola di Indonesia bersabar dan tidak membuat spekulasi yang kurang bermanfaat.

Arya Sinulingga meminta semua pihak menunggu hingga ada pengumuman resmi. Dirinya juga tidak menyangkal atau mengonfirmasi kabar yang berembus kencang selama beberapa hari terakhir. Dia menyebut semuanya akan jelas pada waktu yang tepat.

"Tunggu saja kabar terbaiknya," ujar Arya Sinulingga kepada MNC Portal Indonesia.