Siapa suruh bilang SEA Games bukan agenda FIFA yang tidak penting.
Setelah gagal total di SEA Games 2023, Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM) melakukan evaluasi total atas kinerja timnas Malaysia U-22. Hasilnya, untuk ajang berikutnya, Kualifikasi Piala AFC U-23 dan Asian Games, FAM memerintahkan penggunaan pemain abroad, pemain naturalisasi, pemain keturunan, dan sejenisnya.
SEA Games 2023 jadi mimpi buruk Malaysia. Tim besutan Elavarasan tampil memalukan dan tidak mampu lolos dari fase grup setelah dikalahkan Vietnam dan Thailand. Mereka juga menjalani persiapan ala kadarnya dengan materi pemain kelas tiga.
FAM menilai salah satu poin gagalnya Harimau Malaya Muda adalah skuad yang mengandalkan full pemain dari kompetisi domestik. Bukan hanya domestik, banyak pemain yang bukan pilihan utama di klub. Sebab, banyak klub menolak melepas pemain dengan alasan bukan agenda FIFA.
Melihat hal itu sebagai kelemahan Malaysia, Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin, memastikan pihaknya akan memanggil beberapa pemain muda dari luar negeri untuk kompetisi berikutnya. Mereka adalah pemain lokal yang main di luar negeri maupun pemain keturunan Malaysia. Sebut saja Nooa Laine (SJK Akatemia) dan Luqman Hakim (UMF Njardvik).
"Kami berharap bisa mempersiapkan tim U-23 pada September mendatang untuk kualifikasi (Paiala AFC U-23). Kami berharap bisa memulangkan Luqman Hakim dan Nooa Laine. Itu karena pertandingan tersebut ada di kalender FIFA," ujar Datuk Hamidin Mohd Amin, dilansir Vocketfc.
Datuk Hamidin Mohd Amin, menjelaskan Malaysia U-23 perlu tampil serius karena menargetkan lolos ke Piala AFC U-23 2024. Sebab, ajang itu akan jadi kualifikasi untuk Olimpiade 2024 di Paris. "Turnamen ini akan berlangsung pada September dan merupakan kualifikasi untuk menuju Olimpiade," ucap Datuk Hamidin Mohd Amin.
Selain Nooa Laine dan Luqman Hakim, ada lagi Richard Chin. Pemain keturunan Belgia itu saat ini sedang dalam proses mengurus administrasi naturalisasi menjadi pemain Malaysia.
"Merupakan suatu kehormatan bisa bermain untuk Malaysia. Tapi, saya harus menyelesaikan proses administrasi saya terlebih dulu. Saya berharap bisa bermain di Piala Asia 2023," ujar Richard Chin.
Gabungnya Richard Chin akan membuat Malaysia semakin tangguh. Sebab, dia bukan kaleng-kaleng. Saat ini, dirinya tercatat sebagai personel Charlton Athletic. "Saya akan menjalani latihan pramusim. Jika saya bisa menunjukkan performa terbaik saya di sana, itu akan memperbesar peluang saya untuk dipanggil ke timnas Malaysia," ujar Richard Chin.
SEA Games 2023 jadi mimpi buruk Malaysia. Tim besutan Elavarasan tampil memalukan dan tidak mampu lolos dari fase grup setelah dikalahkan Vietnam dan Thailand. Mereka juga menjalani persiapan ala kadarnya dengan materi pemain kelas tiga.
Selain Nooa Laine dan Luqman Hakim, ada lagi Richard Chin. Pemain keturunan Belgia itu saat ini sedang dalam proses mengurus administrasi naturalisasi menjadi pemain Malaysia.
BACA FEATURE LAINNYA
Apa Kabarnya? Termasuk Pratama Arhan, 6 Pemain ASEAN di J.League 2023
Apa Kabarnya? Termasuk Pratama Arhan, 6 Pemain ASEAN di J.League 2023
Gabungnya Richard Chin akan membuat Malaysia semakin tangguh. Sebab, dia bukan kaleng-kaleng. Saat ini, dirinya tercatat sebagai personel Charlton Athletic. "Saya akan menjalani latihan pramusim. Jika saya bisa menunjukkan performa terbaik saya di sana, itu akan memperbesar peluang saya untuk dipanggil ke timnas Malaysia," ujar Richard Chin.