Newcastle Jets memiliki banyak pemain tinggi dan hanya ada satu pemain Asia disana saat ini.
Pratama Arhan membutuhkan menit bermain untuk bersaing di timnas Indonesia dan Tokyo Verdy sejauh ini tak bisa memberikan itu.
Pratama Arhan kemudian meninggalkan Tokyo Verdy untuk bergabung bersama timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 dan benar saja ia sukses meraih medali emas.
Setelah sukses bersama Indonesia, baru lah Tokyo Verdy memberikan ucapan selamat kepada pemain asal Blora tersebut.
Meski ucapan selamat itu tak menjamin waktu bermainnya dan sepertinya Pratama Arhan perlu mencari klub baru lagi.
Dalam sebuah perandaian, kemampuan lemparan ke dalam Pratama Arhan sendiri mungkin akan terpakai untuk klub-klub dengan tinggi badan orang Eropa yang mencapai 1.8 sampai 1,9 meter rata-rata.
Di konfederasi Asia hanya satu kompetisi yang menyediakan banyak pemain dengan fisik dan darah Eropa yakni Australia yang memiliki A-League.
Pratama Arhan bisa mempertimbangkan untuk bergabung dengan salah satu klub Australia misalnya saja Newcastle Jets.
Mengapa Newcastle Jets? Karena sebelumnya pemain yang angkatanya tidak jauh dengan Arhan, Syahrian Abimanyu pernah bermain di sana.
Koneksi serta rekomendasi mungkin bisa didapatkan Arhan terlebih Newcastle Jets adalah tim kedua setelah Brisbane Roar yang memiliki skuad dengan postur badan tertinggi yakni mencapai rata-rata 1,85 meter per pemain.
Dalam sisi yang lain, pelatih Newcastle Jets saat ini Arthur Papas adalah pelatih yang sangat mengenal pemain Asia sehingga kemungkinan bermain Pratama Arhan jauh lebih tinggi.
Ada pun tercatat Newcastle Jets hanya memiliki 1 pemain diluar Australia yang berasal dari Benua Kuning yakni Manabu Saito.
Arthur Papas sendiri pernah menjadi pelatih timnas India U-23, FC Goa, asisten di Yokohama F. Marinos dan kini pelatih The Jets.
Newcastle Jets saat ini juga dibela oleh mantan pemain Arsenal yakni Carl Jenkinson, yang juga bermain sebagi bek sayap.
Pratama Arhan bisa banyak belajar dari pemain timnas Inggris tersebut.
Bagaimana? Apakah setuju jika Pratama Arhan gabung ke Newcastle Jets?
Pratama Arhan kemudian meninggalkan Tokyo Verdy untuk bergabung bersama timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 dan benar saja ia sukses meraih medali emas.
Di konfederasi Asia hanya satu kompetisi yang menyediakan banyak pemain dengan fisik dan darah Eropa yakni Australia yang memiliki A-League.
Koneksi serta rekomendasi mungkin bisa didapatkan Arhan terlebih Newcastle Jets adalah tim kedua setelah Brisbane Roar yang memiliki skuad dengan postur badan tertinggi yakni mencapai rata-rata 1,85 meter per pemain.
Ada pun tercatat Newcastle Jets hanya memiliki 1 pemain diluar Australia yang berasal dari Benua Kuning yakni Manabu Saito.
Arthur Papas sendiri pernah menjadi pelatih timnas India U-23, FC Goa, asisten di Yokohama F. Marinos dan kini pelatih The Jets.
Newcastle Jets saat ini juga dibela oleh mantan pemain Arsenal yakni Carl Jenkinson, yang juga bermain sebagi bek sayap.
Pratama Arhan bisa banyak belajar dari pemain timnas Inggris tersebut.
Bagaimana? Apakah setuju jika Pratama Arhan gabung ke Newcastle Jets?