Pemain masa depan Tottenham Hotspur,
Gabriel Han Willhoft-King, masuk daftar pemain muda berbakat dunia edisi 2022 versi
The Guardian. Remaja berusia 17 tahun itu mengikuti jejak gelandang masa depan Indonesia,
Marselino Ferdinan, yang masuk daftar itu pada 2021. Uniknya, Gabriel Han Willhoft-King juga berdarah Indonesia.
The Guardian adalah media papan atas di Britania Raya. Setiap tahunnya merilis daftar panjang wonderkid dari seluruh dunia. Di edisi 2021 Marselino Ferdinan pernah masuk daftar bergengsi yang dibuat oleh media kenamaan asal Inggris tersebut.
Kemudian, untuk edisi 2022, The Guardian memasukkan nama Gabriel Han Willhoft-King. Dia tercatat sebagai pemain
Tottenham Hotspur U-18 yang sangat menonjol dalam beberapa tahun terakhir. Penampilan Gabriel Han Willhoft-King di kompetisi junior Inggris menuai decak kagum.
"Tottenham selalu memiliki tim yang kuat di
FA Youth Cup. Musim lalu mereka memiliki Gabriel Han Willhoft-King yang tampil bagus di setiap laga. Meski masih remaja sekolah, penampilannya seperti pemain profesional senior," tulis jurnalis The Guardian, David Hytner.
Gabriel Han Willhoft-King bergabung dengan
Tottenham Hotspur sejak usia 6 tahun dan menjadi pemain reguler di tim U-18 sejak Oktober 2022.
Sejauh ini, Gabriel Han Willhoft-King telah tampil dalam 13 pertandingan dengan 2 gol. Sementara musim lalu, pemain yang berposisi gelandang bertahan tersebut bermain dalam 8 pertandingan dengan 6 gol. Semuanya dia jalani di kompetisi junior Inggris dengan penuh dedikasi.
Penampilan yang bagus di klub membuat Gabriel Han Willhoft-King bermain di timnas Inggris U-16. Pemanggilan itu sebagai kehormatan karena Gabriel Han Willhoft-King memiliki penguasaan bola yang bagus dibarengi dengan akurasi umpan yang memanjakan rekan-rekannya.
Konon, Gabriel Han Willhoft-King memiliki kemiripan bermain dengan salah satu legenda sepakbola Inggris,
Oliver Skipp.
Benarkah? Entahlah! Tapi, satu yang pasti, Gabriel Han Willhoft-King memiliki darah Indonesia. Keturunan Indonesia didapatkan Gabriel Han Willhoft-King dari sang ayah yang berasal dari Jakarta dengan keluarga besar dari Yogyakarta. Sementara ibu Gabriel Han Willhoft-King berasal dari China.
Jika benar asal usul Gabriel Han Willhoft-King bisa diverifikasi, maka ada kesempatan untuk
PSSI melakukan naturalisasi.
Ini penting karena salah satu program kerja
Shin Tae-yong dan
Erck Thohir adalah mencari pemain sepakbola keturunan Indonesia dalam Grade A. Maksudnya, pemain-pemain yang berkompetisi di liga atau klub terkenal. Contohnya, Gabriel Han Willhoft-King di Tottenham Hotspur.