Masih ingat dengan
Sylvano Comvalius? Striker tajam yang pernah bermain di klub-klub elite
Liga Indonesia, yang kiprahnya paling disorot adalah saat menjadi pencetak gol terbanyak
Liga 1 2017 bersama
Bali United dengan 37 gol dari 34 laga. Kini, dia sudah beralih karier jadi
asisten pelatih.
Sylvano Comvalius saat ini baru berusia 35 tahun. Tapi, dia sudah memutuskan pensiun dari lapangan, dan langsung banting stir. Dia ditunjuk sebagai pelatih spesialis striker sekaligus
asisten pelatih AZ Alkmaar U-17.
"
AZ Alkmaar dan Sylvano Comvalius telah mencapai kesepakatan kontrak hingga pertengahan 2024. Mantan pesepakbola profesional itu akan menjadi asisten pelatih AZ Alkmaar U-17 dan pelatih spesialis di superstruktur," tulis AZ Alkmaar di laman resminya.
Hal itu tak mengejutkan mengingat pemain yang juga sempat membela Arema FC dan Persipura Jayapura itu sudah pernah menukangi
AZ Alkmaar U-14 dan
AZ Alkmaar U-16. Kini, Sylvano Comvalius akan melanjutkan kiprahnya di level U-17.
Lahir di Amsterdam, 10 Agustus 1987, Sylvano Comvalius tercatat pernah belajar di
Akademi Diemen dan
Jong Ajax Amsterdam. Kemudian, melanjutkan kariernya bersama
FC Omniworld sebelum bergabung dengan
Quick Boys. Itu adalah klub-klub di kasta bawah kompetisi Belanda.
Merasa tidak berkembang di Negeri Kincir Angin, Sylvano Comvalius memulai petualangan kariernya di luar negeri. Dia main di
Liga Premier Malta bersama
Hamrun Spartans pada 2009. Di tahun yang sama bergabung dengan
Birkirkara FC dengan hasil juara liga dan pencetak gol terbanyak.
Sukses di Malta membuat Sylvano Comvalius dipinang klub Skotlandia,
Stirling Albion, pada 2010. Tapi, kariernya tak bertahan lama.
Dari Skotlandia, karier Sylvano Comvalius nomaden ke banyak klub. Sebut saja
Al Salmiya (Kuwait),
Atyrau (Kazakhstan),
Fujian Smart Hero (China),
Eintracht Tire, Dynamo Dresden, Hessen Kassel (Jerman), hingga
Stal Kamianske (Ukraina). Lalu, ke Bali United.
Pada Liga 1 2017, Sylvano Comvalius membawa Serdadu Tridatu juara dan dirinya mencetak 37 gol. Dia menjadi pemain yang mencetak gol paling banyak dalam satu musim
Liga 1, dan rekor itu masih bertahan hingga 2022/2023.
Dari Bali Unitedm Sylvano Comvalius sempat hijrah ke
Thai League 1 dengan
Suphanburi dan
Liga Super Malaysia dengan
Kuala Lumpur City. Tapi, tampaknya dia lebih senang di Indonesia sehingga memutuskan membela
Arema FC dan
Persipura Jayapura.
Setelah Covid-19 melanda, nama Sylvano Comvalius mengilang dari sepakbola Indonesia. Dia kembali ke Eropa sebelum akhirnya pensiun pada 2022.