Sombong memang DNA mereka..
Kedatangan timnas Argentina dengan Lionel Messi ke Jakarta pada 19 Juni 2023 membuat Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM) banjir kritikan. Pendukung Malaysia bertanya mengapa FAM tidak melakukan yang sama. Uniknya, Datuk Hamidin Mohd Amin selaku Presiden FAM merespons dengan sombong.

Menurut Datuk Hamidin Mohd Amin, Malaysia bukannya tidak mampu mendatangkan tim kelas dunia untuk FIFA Matchday. Dia menyebut justru Malaysia menolak undangan Argentina dan Brasil.

Pernyataan sombong Datuk Hamidin Mohd Amin langsung menjadi bulan-bulanan netizen. Bukan hanya warganet Malaysia, melainkan juga Indonesia. Mayoritas menyebut Datuk Hamidin Mohd Amin terlalu sombong untuk mengakui bahwa Erick Thohir di PSSI jauh lebih baik dari dirinya.

Bagi penggemar sepakbola Malaysia, Datuk Hamidin Mohd Amin memang sosok yang kontroversial. Beberapa kali dirinya terlibat perseteruan dengan pemilik Johor Darul Takzim (JDT), Tunku Mahkota Johor (TMJ), terkait pemanggilan pemain untuk tim nasional.

Datuk Hamidin Mohd Amin juga pernah menyebut prioritas Malaysia adalah FIFA Matchday sehingga tidak akan menampilkan skuad utama di ajang seperti Piala AFF atau SEA Games.

Lahir di Gombak, Selangor, 24 Desember 1965, Datuk Hamidin Mohd Amin memiliki nama lengkap Haji Hamidin Bin Haji Mohd Amin. Suami dari Datin Hajah Norliza Binti Othman ini  merupakan Presiden FAM ketujuh sejak 1951. Dia terpilih sebagai Presiden FAM pertama kali pada 2018. Kemudian, terpilih lagi pada 2021.

Menariknya, karier profesional Datuk Hamidin Mohd Amin di sepakbola justru berawal di perbankan. Dia bekerja di bidang keuangan selama 11 tahun.

Dari bank, Datuk Hamidin Mohd Amin berkenalan dengan sepakbola ketika menjadi pengurus Sealngor FA pada 1995. Kariernya berlanjut menjadi anggota Komite Eksekutif (Exco) FAM pada 2007. Dia juga menjadi Ketua Komite Fustal dan Sepabola Pantai FAM.

Lalu, pada 2010 dirinya memberanikan diri maju sebagai Wakil Presiden FAM dan terpilih. Dia ditunjuk menjadi manajer timnas Malaysia U-23 untuk SEA Games 2011. Saat itu, Harimau Malaya Muda mengalahkan Indonesia pada final di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Berkat kinerja yang bagus, Datuk Hamidin Mohd Amin ditunjuk sebagai Sekjen FAM menggantikan Dato' Sri Azzuddin bin Ahmad yang naik pangkat menjadi Sekjen Federasi Sepakbola ASEAN (AFF) pada 2013. Dan, pada 2018, dia terpilih untuk pertama kalinya memimpin FAM.