Sejauh ini baru liga Thailand dan Singapura..
Sejauh ini dari semua negara anggota ASEAN, baru Thai League Thailand dan Liga Utama Singapura yang sudah menerapkan teknologi video assistant referee (VAR )di kompetisi domestik mereka.
Dalam waktu dekat PSSI dan PT Liga Indonesia Baru telah bersepakat dan mengusahakan penerapan VAR di Liga 1 pada pertengahan musim 2023/24, lebih jelasnya rencananya di mulai pada Februari 2024.
Baru-baru negara serumpun tetangga rupanya tak mau ketinggalan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengumumkan juga akan mulai menerapkan VAR di kompetisi sepak bola mereka pada tahun depan. Alias 2024 mendatang.
Untuk mempersiapkan itu FAM dan Liga Super Malaysia tengah mempersiapkan seluruh perangkat pertandingan untuk beradaptasi dengan teknologi tersebut.
"Sebagai tambahan, sebanyak 15 wasit dan asisten wasit akan dipanggil untuk mengikuti latihan VAR pada tahun ini dan mereka akan ditugaskan pada tahun 2024," tulis FAM dilansir dari laman resmi mereka.
Keputusan terkait VAR itu merupakan hasil pertemuan Komite Eksekutif FAM yang dipimpin langsung oleh Presiden FAM, Datuk Haji Hamidin Haji Mohd Amin, yang berlangsung di Wisma FAM, Kelana Jaya, Selasa (6/6) ini.
Adapun pelatihan yang dimaksud akan difokuskan pada aspek-aspek teknis mendasar.
Kabar ini menjadi sesuatu yang baik untuk kemajuan sepak bola di kawasan ASEAN. Harapannya setelah Liga 1 Indonesia dan Liga Super Malaysia nantinya benar-benar menggunakan VAR, kompetisi liga di ASEAN lainnya bisa segera menyusul
Dalam waktu dekat PSSI dan PT Liga Indonesia Baru telah bersepakat dan mengusahakan penerapan VAR di Liga 1 pada pertengahan musim 2023/24, lebih jelasnya rencananya di mulai pada Februari 2024.
BACA ANALISIS LAINNYA
Catat! Inilah Poin Indonesia Jika Bisa Kalahkan Palestina di FIFA Matchday
Catat! Inilah Poin Indonesia Jika Bisa Kalahkan Palestina di FIFA Matchday
Keputusan terkait VAR itu merupakan hasil pertemuan Komite Eksekutif FAM yang dipimpin langsung oleh Presiden FAM, Datuk Haji Hamidin Haji Mohd Amin, yang berlangsung di Wisma FAM, Kelana Jaya, Selasa (6/6) ini.
Kabar ini menjadi sesuatu yang baik untuk kemajuan sepak bola di kawasan ASEAN. Harapannya setelah Liga 1 Indonesia dan Liga Super Malaysia nantinya benar-benar menggunakan VAR, kompetisi liga di ASEAN lainnya bisa segera menyusul