Pokoknya yang terbaik untuk si pemilik lemparan ke dalam jos ini .
Netizen Indonesia bisa memaklumi kalau Pratama Arhan belum bergabung ke pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia untuk persiapan FIFA Matchday.

Pemain abroad Indonesia di J2 League itu tidak sekedar latihan biasa melainkan belum lama ini juga mendapat kesempatan bermain. Bukan lagi 45 menit seperti laga debutnya 11 bulan yang lalu. Kali ini Pratama Arhan bermain penuh dan bahkan penampilannya menuai banyak pujian.

Pratama Arhan baru saja membawa Tokyo Verdy menang melawan Thespakusatsu Gunma dalam ajang Emperor Cup 2023 alias Piala Kaisar 2023 yang berlangsung
di Stadion Ajinomoto Field Nishigaoka, pada Rabu (7/6) sore WIB.

Tokyo Verdy menyelesaikan laga dengan skor 2-1, di mana pada menit ke-83 Pratama Arhan melakukan lemparan ke dalam yang mempesona yang berujung pada gol kemenangan Tokyo Verdy.

Penampilan apiknya itu tentu membuka peluang bagi eks PSIS Semarang tersebut untuk mendapat menit bermain lagi di laga-laga Tokyo Verdy selanjutnya.



Namun hal itu harus terjeda sejenak mengingat Pratama Arhan dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia di FIFA Matchday Juni 2023 ini.
Pratama Arhan menyadari situasi itu.

"Ya saya menyesuaikan saja, kalau memang agenda FIFA untuk Timnas, memang klub harus melepas pemain. Kalau tidak ada agenda FIFA, saya akan tetap di sini, latihan di sini, agar mendapat menit bermain lebih lagi," ucap pemuda asal Blora itu dalam sebuah wawancara yang diunggah Tokyo Verdy.

Selanjutnya Pratama Arhan dan rekan-rekan akan menghadapi Fagiano Okayama dalam laga lanjutan J2 League di City Light Stadium pada Minggu 11 Juni mendatang.

Kemungkinan besar setelah itu Pratama Arhan dijadwalkan pulang ke Tanah Air  untuk laga FIFA Matchday Indonesia vs Palestina (14 Juni) dan Indonesia vs Argentina (19 Juni).

Setelah melawan Fagiano Okayama, laga Tokyo Verdy vs Thespakusatsu Gunma bakal kembali tersaji di ajang J2 League pada Minggu (18/6).



Itu artinya Pratama Arhan akan melewatkan laga tersebut. Sebab ada laga Indonesia vs Argentina. Di lain sisi, setidak-tidaknya bagi Thespakusatsu Gunma tak ada ancaman dari lemparan ke dalam Pratama Arhan lagi.