Minggu lalu pemain ini kibarkan bendera Merah-Putih di lapangan.
Setelah mengantarkan Almere City promosi dari Eerste Divisie ke Eredivisie, Ilias Alhaft langsung meninggalkan Belanda untuk menuju kampung halaman orang tuannya. Pemain keturunan Indonesia-Maroko kelahiran Belanda itu tertangkap kamera baru saja landing di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar.
Ilias Alhaft menjadi perhatian netizen +62 setelah mengibarkan bendera Merah-Putih dalam perayaan promosi Almere City.
Ketika itu, pada leg kedua final play-off, Almere City mengalahkan FC Emmen 2-1 atau agregat 4-1. Ilias Alhaft tidak bermain pada pertandingan tersebut. Tapi, selama memperkuat Almere City, dia telah bermain 31 kali dengan memproduksi 2 gol dan 6 assist.
Dan, tak lama setelah membawa Almere City promosi, full back berusia 26 tahun tersebut langsung menuju Bali. Dari unggahan Instragram terlihat Ilias Alhaft menikmati jeda kompetisi sekaligus menemui kaluarga besarnya yang bermukim di Indonesia.
"Motherland (Ibu Pertiwi)," Ilias Alhaft di Instastory disertai emoji bendera Merah-Putih dan lokasi Bali dengan latar belakang Bandara Ngurah Rai, Denpasar.
Apakah kedatangan Ilias Alhaft hanya untuk berlibur, atau punya agenda lain seperti naturalisasi? Belum ada keterangan dari PSSI maupun Kemenpora RI terkait masalah ini. Tapi, peluang ke arah itu sangat besar karena PSSI barus saja sukses menaturalisasi Ivar Jenner dan Rafael Struick.
Ilias Alhaft menjadi perhatian netizen +62 setelah mengibarkan bendera Merah-Putih dalam perayaan promosi Almere City.
BACA FEATURE LAINNYA
Media Vietnam Sindir Target 100 besar FIFA yang Dicanangkan Erick Thohir
Media Vietnam Sindir Target 100 besar FIFA yang Dicanangkan Erick Thohir