Sepertinya hanya Vietnam yang bilang Indonesia tim medioker.
Setelah menghadapi timnas Australia di Beijing, timnas Argentina akan terbang ke Jakarta menghadapi timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin (19/6/2023). Hebatnya, pelatih La Albiceleste menyebut tidak memiliki pikiran negatif tentang pasukan Garuda.
Pertandingan Indonesia vs Argentina ibarat liliput melawan raksasa. Ini pertandingan besar yang berat sebelah. Argentina adalah tim terbaik dunia dengan peringkat FIFA paling atas. Sementara Indonesia ada di peringkat 149 FIFA.
Meski peringkat Indonesia jauh di belakang Argentina, Lionel Scaloni ternyata tidak mau sesumbar. Mantan pemain Deportivo La Coruna itu menyatakan lawan yang dihadapi Argentina pada FIFA Matchday tidak ada yang mudah. Itu termasuk Indonesia, yang akan segera ditemui.
"Kami memiliki dua pertandingan (Australia dan Indonesia). Idenya adalah memberikan menit bermain untuk pemain muda kami. Harapannya, mereka akan bermain dan merasa nyaman dengan rekan setimnya," ujar Lionel Scaloni, dilansir TyC Sports.
Salah satu nama pemain muda yang paling dinantikan adalah Alejandro Garnacho. Wonderkid berusia 18 tahun itu tampaknya akan bermain melawan Indonesia.
"Kami tidak terlalu memikirkan hasil. Tapi, memikirkan cara kerjanya dan agar pemain mengenal satu sama lain, sehingga mereka (pemain muda) punya menit bermain di timnas," kata pelatih yang memimpin La Albiceleste menjuarai Piala Dunia 2022.
"Saya tidak tahu lawan kami seperti apa. Tapi, saya rasa mereka tim yang bagus dan akan menghadapi kami dengan serius," pungkas Lionel Scaloni.
Pertandingan Indonesia vs Argentina ibarat liliput melawan raksasa. Ini pertandingan besar yang berat sebelah. Argentina adalah tim terbaik dunia dengan peringkat FIFA paling atas. Sementara Indonesia ada di peringkat 149 FIFA.
BACA VIRAL LAINNYA
Layak Puskas Award? Momen Gol Pemain Malaysia Safawi Rasid Lawan Solomon
Layak Puskas Award? Momen Gol Pemain Malaysia Safawi Rasid Lawan Solomon
"Kami tidak terlalu memikirkan hasil. Tapi, memikirkan cara kerjanya dan agar pemain mengenal satu sama lain, sehingga mereka (pemain muda) punya menit bermain di timnas," kata pelatih yang memimpin La Albiceleste menjuarai Piala Dunia 2022.
BACA FEATURE LAINNYA
Media Vietnam Sindir Target 100 besar FIFA yang Dicanangkan Erick Thohir
Media Vietnam Sindir Target 100 besar FIFA yang Dicanangkan Erick Thohir