Kira² siapa sosok yang cocok pegang posisi dirtek gais
Posisi Indra Sjafri sebagai Direktur Teknik (Dirtek) PSSI akan segera digantikan oleh sosok baru. Setelah membawa Timnas Indonesia U-22 menjuarai SEA Games 2023, Indra Sjafri dipercaya untuk fokus melatih tim kelompok umur yang akan berlaga di Kualifikasi Piala AFC U-23 2023.
Posisi lowong itu kabarnya akan diisi oleh sosok yang berasal dari Jerman. Banyak nama yang bermunculan. Dari mulai Joachim Loew sampai Olivier Kahn. Semua itu masih spekulasi liar.
Dalam pada itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir belum lama ini mengupdate kabar terkait pencarian Dirtek PSSI yang kini disebutnya makin mendekati tahap akhir.
"Mengenai Dirtek, kita sudah sortir dari 20 ke 6. Dan ada satu kandidat yang akan di-interview. Tunggu saja, tetapi sudah di-shortlist." Ungkap Erick Thohir dalam sesi konferensi pers PSSI, Jum'at (23/6) sore WIB.
Erick Thohir juga menyebut kalau pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dan Indra Sjafri juga sudah menanyakan siapa sosok Dirtek PSSI yang baru
"Kemarin sudah sempat interview dan mengerucut. Mudah-mudahan bisa kita dapatkan. Kemarin coach Indra dan Coach Shin juga sudah tanya, saya bilang, 'Sabar'," lanjutnya
Erick Thohir tidak mau terburu-buru mendapatkan nama Dirtek PSSI tanpa proses pertimbangan, seleksi, dan penilaian yang ketat. Hal itu lantaran posisi Dirtek PSSI adalah posisi yang krusial untuk keberlangsungan Timnas Indonesia dan lainnya.
"Saya mesti menjaga balance pelatih ini. Jangan sampaio justru menambah Dirtek jadi tidak kompak. Ini bahaya, karena kami ingin kompak," pungkasnya.
Posisi lowong itu kabarnya akan diisi oleh sosok yang berasal dari Jerman. Banyak nama yang bermunculan. Dari mulai Joachim Loew sampai Olivier Kahn. Semua itu masih spekulasi liar.
"Kemarin sudah sempat interview dan mengerucut. Mudah-mudahan bisa kita dapatkan. Kemarin coach Indra dan Coach Shin juga sudah tanya, saya bilang, 'Sabar'," lanjutnya
"Saya mesti menjaga balance pelatih ini. Jangan sampaio justru menambah Dirtek jadi tidak kompak. Ini bahaya, karena kami ingin kompak," pungkasnya.