Pemain abroad Indonesia nih bos...
Pemain abroad Indonesia yang tanpa memiliki darah keturunan, sejauh ini bisa dihitung dengan jari. Sangat sedikit. Tak banyak yang bisa tahan bermain jauh dari Tanah Air sekalipun dekat seperti di Liga Super Malaysia atau Thail League 1 karier mereka tak bertahan lama.

Saddil Ramdani yang dalam beberapa tahun terakhir bermain di Liga Super Malaysia berusaha untuk terus melalukan yang terbaik. Tidak cuma jadi pajangan, pemain yang dikenal dengan gocekan pecel lele nya itu menjadi andalan di setiap klub yang diperkuatnya.

Sosok winger lincah yang belakangan ini viral karena marah-marah atas komentar netizen Indonesia di Instagram tercatat pertama kali hijrah ke Negeri Jiran pada 2019 lalu dengan bergabung bersama Pahang FA.

Selama kurang lebih satu musim Saddil Ramdani tampil dalam 26 laga dengan catatan 2 gol. Untuk ukuran pemain muda catatan itu cukup impresif. Nama Saddil Ramdani mulai dikenal oleh publik Malaysia.



Namun karena satu dan lain hal Saddil Ramdani sempat balik ke Indonesia memperkuat Bhayangkara FC. Nasib kemudian membawanya kembali ke Malaysia, melanjutkan perjalanannya yang belum selesai.

Salah satu pemain yang konsisten dipanggil ke Timnas Indonesia sejak kelompok umur itu meneruskan kariernya di Sabah FC. Bersama klub berjuluk Sang Badak itu Saddil Ramdani menegaskan dirinya sebagai bintang baru di Liga Super Malaysia.

Pada musim 2021 Saddil Ramdani bermain dalam 118 kesempatan dengan catatan 3 gol. Musim berikutnya Saddil mengemas 4 gol dari 17 laga. Pada musim ini yang baru berjalan, Saddil Ramdani sudah menggemas 5 gol dan 4 asisst dari 10 kesempatan yang diberikan oleh Ong Kim Swee.

Catatan impresifnya itu membuat market value atau nilai pasar Saddil Ramdani meroket. Musim lalu saat rumor Saddil Ramdani diminati oleh FK Nozi Pazar market value Saddil Ramdani baru menyentuh angka Rp 4 Millar kini setelah pemain berusia 24 tahun itu viral jika Anda melihat halaman Transfermarkt maka
Anda akan menemukan fakta kalau nilai pasar Saddil Ramdani meningkat ke angka  Rp5,21 miliar.

Bahkan angka itu di skuad Sabah FC hanya kalah dari pemain asing lainnya yakni Miguel Cifuentes, striker asal Spanyol yang memiliki market value Rp6,52 miliar.

Bukan tidak mungkin kalau terus menunjukkan performa impresif market value Saddil Ramdani akan makin meroket dan menjadi pemain asing asing dengan market value tertinggi di Sabah FC.