Semoga tidak muncul polemik seperti timnas U-16.
Dibantu Dennis Wise dari Garuda Select, tim pelatih timnas Indonesia U-17 yang dipimpin Bima Sakti sedang sibuk menyeleksi pemain-pemain untuk Piala Dunia U-17 2023.

Dengan waktu yang sangat pendek, PSSI harus bergerak cepat mengumpulkan para pemain remaja terbaik di Indonesia demi kesuksesan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

Untuk membuat Garuda Muda memiliki skuad yang kompetitif, PSSI bekerjasama dengan Garuda Select untuk menyelaraskan program. Keduanya melakukan seleksi bersama untuk mendapatkan bibit unggul yang bakal menjadi tulang punggung sepakbola Indonesia di masa depan.

"Kami akan mencari pemain-pemain yang siap mengikuti Piala Dunia dan kami akan selektif memilih. Yang pasti kami akan mencari pemain-pemain yang sesuai dengan kebutuhan tim," ujar Bima Sakti, dilansir Antaranews.
Bima Sakti mengaku tidak membentuk tim dari nol. Dia memastikan telah memiliki kerangka tim yang berasal dari timnas U-16 yang gagal lolos ke Piala Asia U-17 2023. Dia hanya ingin mencari beberapa pemain yang bisa digunakan untuk memperkuat Garuda Muda.
"Kami juga sudah memiliki kerangka tim. Mereka pemain-pemain Piala AFF U-16 kemarin (2022). Sekarang, kami mencari pemain-pemain lain yang akan kami beri kesempatan," jelas Bima Sakti.
Bima Sakti memastikan hanya tinggal mencari sosok pemain yang sesuai dengan kebutuhan pada skema permainan yang diinginkan. Sebab, jika harus memulai lagi dari nol, waktunya tidak cukup.

"Ini terutama untuk melihat kebutuhan dan ini sebagai penyempurnaan tim yang sudah ada, karena pasti tim ini masih ada kekurangan. Harus ditambah lagi lewat seleksi Garuda Select. Nanti juga ada seleksi di sembilan kota, Ungkap pelatih berusia 46 tahun itu.
Pelatih yang pernah membawa timnas Indonesia U-16 juara Piala AFF U-16 2022 itu secara terbuka mengatakan beberapa kriteria yang harus dimiliki pemain Piala Dunia U-17 2023. Sebut saja skill, mental, dan postur tubuh.

"Kriterianya, pertama ada kualitas pemain. Kualitasnya. Skill individu dan secara chemistry dengan teman setim. Mental. Kemudian postur tubuh juga disesuaikan dengan posisi. Seperti kiper itu harus 170-180 cm ke atas. Kemudian bek, gelandang, striker, itu ada kriterianya" pungkas Bima Sakti.