20 pesepakbola ‘tersubur' di ajang Liga Champions. Andriy Shevchenko peringkat 11, Ruud van Nistelrooy peringkat kedua.
Karim Benzema sukses mencetak gol ke-71 di ajang Liga Champions saat Los Blancos menjamu Chelsea pada laga semifinal Rabu dini hari lalu (28/04/21). Sekarang, hanya Cristiano Ronaldo, Lionel Messi dan Robert Lewandowski yang mencetak lebih banyak gol di Liga Champions daripada Benzema.

Rekornya sangat mengesankan, tetapi bagaimana data statisik mantan penyerang Lyon itu jika dibandingkan dengan ketiganya dalam hal gol per pertandingan?

Menggunakan data Transfermarkt, setidaknya ada 20 pesepakbola yang layak mendapatkan peringkat sebagai pencetak gol ‘tersubur' di ajang Liga Champions, berikut ulasannya :

20. Arjen Robben – 0,28
Pertandingan: 110
Gol: 31

19. Kaka - 0,348
Pertandingan: 86
Gol: 30

18. Wayne Rooney - 0,352
Pertandingan: 85
Gol: 30

17. Fernando Morientes - 0,354
Pertandingan: 93
Gol: 33

16. Thomas Muller - 0,387
Pertandingan: 124
Gol: 48

15. Zlatan Ibrahimovic – 0,40
Pertandingan: 120
Gol: 48

14. Thierry Henry – 0,44
Pertandingan: 112
Gol: 50

13. Alessandro Del Piero – 0,47
Pertandingan: 89
Gol: 42

12. Didier Drogba – 0,478
Pertandingan: 92
Gol: 44

11. Andriy Shevchenko – 0,48
Pertandingan: 100
Gol: 48

10. Raul Gonzalez - 0,50
Pertandingan: 142
Gol: 71

9. Edinson Cavani - 0,53
Pertandingan: 66
Gol: 35

8. Sergio Aguero - 0,54
Pertandingan: 76
Gol: 41

7. Karim Benzema - 0,55
Pertandingan: 129
Gol: 71

6. Filippo Inzaghi - 0,57
Pertandingan: 81
Gol: 46

5. Neymar – 0,61
Pertandingan: 67
Gol: 41

4. Robert Lewandowski - 0,76
Pertandingan: 96
Gol: 73

3. Cristiano Ronaldo – 0,761
Pertandingan: 176
Gol: 134

2. Ruud van Nistelrooy - 0,767
Pertandingan: 73
Gol: 56

1. Lionel Messi – 0,80
Pertandingan: 149
Gol: 120

Benzema harus puas berada di tempat ketujuh, sementara di puncak, Van Nistelrooy dan Messi sama-sama unggul dari pencetak gol terbanyak Liga Champions sepanjang masa, Ronaldo. Rasio gol-per-pertandingan Lewandowski hanya sedikit lebih rendah dari superstar Portugal, dengan Neymar menjadi pemain kelima dan terakhir yang memiliki nilai lebih dari 0,60.