Bukan Toni Kroos kalau tak bisa menyelipkan sentilan nakal di balik kata-kata manisnya.
Gelandang asal Jerman ini menanggapi dengan licik unggahan Mason Mount, gelandang Inggris yang sempat berkata usai Chelsea menang 2-0 pada leg kedua semifinal di Stamford Bridge.
4 Pemain yang Diekspose Terlalu Berlebihan, Penampilannya Nggak Sepadan
Yang jelas, perang kata-kata di media sosial ini dimulai ketika Kroos diminta komentarnya tentang pemain Chelsea yang sulit dihadapi jelang leg kedua. "Pemain Chelsea paling sulit untuk dihadapi? Tidak ada pemain yang pernah tidur selama 15 tahun. Mereka bermain bagus sebagai tim, tapi saya tidak bisa memberitahu Anda nama," ucap peraih Piala Dunia 2014 tersebut.
5 Supersub Terbaik di Liga Top Eropa
That "first CL final" is a dagger https://t.co/r3CDEA4D9d
— Zito (@_Zeets) May 6, 2021
Bukan kutipan paling provokatif dari Kroos sebelum pertandingan, tapi pernyataan itu telah memancing beragam komentar dari netizen. Salah satunya Mount yang langsung menimpali seusai timnya melibas Los Blancos.
"I see one of their players [Kroos] talk about he doesn't lose sleep over individuals but as a team, they need to lose sleep over us as a team."@masonmount_10 had the last laugh ☠️ pic.twitter.com/cX6GnSpPoq
— Champions League on CBS Sports (@UCLonCBSSports) May 6, 2021
Chelsea melaju ke final setelah Timo Werner mencetak gol pembuka, disusul Mount yang menutup pesta The Blues. Mereka melaju setelah menang agregat 3-1 dan siap berhadapan dengan Manchester City.