Setelah teken kontrak, ketika pemain lainnya asyik di rumah, dia minta latihan.
Tak pelak lagi, Bruno Fernandes menjadi aktor utama kebangkitan Manchester United. Sosok Bruno Fernandes sendiri tidak begitu saja bisa menjadi bintang.
Dia datang ke Old Trafford dengan modal mentalitas kelas elite. Sebuah artikel di The Times menggambarkan mentalitas elite ala Fernandes.
Setelah tiba di tempat latihan Carrington pada hari ia menandatangani kontrak, Fernandes menjalani tes medis dan kemudian melakukan pemotretan promosi. Dia kemudian menoleh ke Solskjaer dan bertanya, "Bisakah saya berlatih sekarang?" tanyanya.
Pemain lain tidak ada di sana ketika Fernandes melakukan sesi latihan. Tetapi mantan pemain Sampdoria itu ingin langsung bisa nyetel menjelang debutnya. Padahal bisa saja dia memilih untuk menghabiskan waktu merayakan ulang tahun ketiga putrinya.
Peristiwa kedua, ketika rekan satu tim bergabung dengannya untuk berlatih, Bruno Fernandes selalu berada di pusat segala sesuatu dengan selalu menuntut bola dari rekan setimnya. Tak pelak lagi sifat ini mengangkat moral pemain lain.
Ketiga, seorang anggota staf berkata, "Jika dia [Fernandes] berpikir ada sesuatu yang tidak benar, dia akan memberitahumu yang benar.” Dan penolakannya untuk tidak melakukan wawancara sehari sebelum atau sesudah pertandingan untuk tidak 'mengganggu persiapan atau pemulihannya' juga sangat mengesankan.
Hal terakhir yang benar-benar mengesankan semua orang di klub ini mengikuti hasil imbang 1-1 pekan lalu dengan Everton, di mana golnya menyumbang satu poin untuk Setan Merah.
Setelah pertandingan, sebagian besar pemain senang dengan satu poin dan percaya bahwa itu adalah hasil yang baik. Tetapi pemain berusia 25 tahun itu kecewa dengan hasil itu dan percaya bahwa klubnya seharusnya bisa memenangkan pertandingan.
Legenda Liverpool yang kini menjadi komentator sepak bola, Jamie Redknapp memuji keberadaan Fernandes.
United tengah membuat catatan terbaik musim ini dengan menang enam kali dan tiga kali seri dalam sembilan laga terakhir pada semua kompetisi, yang membuat mereka masuk perempatfinal Piala FA, 16 besar Liga Europa dan tiga poin di bawah empat besar Liga Premier.
Bruno Fernandes yang dibeli dari Sporting Lisbon pada harga 46,6 juta pound, dianggap Redknapp sebagai bagian instrumental MU saat ini. Redknapp yakin pemain timnas Portugal itu bakal segera memainkan peran pemimpin di MU.
"Pembelian Bruno Fernandes adalah yang paling mengubah klub ini, kadangkala cuma perlu satu pemain untuk mengubah rasa, cara mereka bermain," katta Redknapp dalam podcast spesial untuk preview derbi Manchester.
"Saya suka perilakunya. Dia mendikte ritme permainan. Dan ketika Anda melihatnya langsung Anda melihat seorang pemain yang bisa mengendalikan.”
"Untuk beberapa hal dia seperti manajer di lapangan. Dan itulah yang Anda inginkan, orang yang bisa mengendalikan permainan untuk Anda. Ole pasti senang sekali dengan pembelian itu, apalagi mereka nyaris tidak jadi membelinya," kata Redknapp dalam laman Sky Sports.
MU sempat tarik ulur soal harga Bruno Fernandes, tetapi kontribusinya sekarang membuat pemain ini menjadi terlalu murah untuk harga yang dikeluarkan MU untuk membayar Sporting.
Mengenai Ighalo, Redknapp berkata, "Pembelian yang cemerlang. Tak ada yang meragukan kemampuan dia. Ole butuh orang yang masuk dan menciptakan perbedaan dan melawan Derby dia fantastis dan menciptakan gol kedua dengan luar biasa bagus."
Redknapp yakin Fernandes dan Ighalo telah membantu mengubah mentalitas skuat Manchester United.
"Kini saya menyaksikan mereka dan mereka mendikte permainan, mereka menciptakan banyak penguasaan bola, mereka terlihat berbahaya, dan untuk beberapa hal tanpa (Marcus) Rashford, tanpa Paul Pogba, orang akan berpikir, ah musim ini sudah berakhir. Ternyata tidak."
Redknapp juga memuji mentalitas Solksjaer yang jarang sesumbar atau mengeluh.
"Dan tahukah Anda apa lagi yang sangat saya sukai? Dia tak mengeluh, kita tak pernah mendengar dia meradang karena tak ada Rashford, atau Pogba," tutup Redknapp.
Dia datang ke Old Trafford dengan modal mentalitas kelas elite. Sebuah artikel di The Times menggambarkan mentalitas elite ala Fernandes.
BACA ANALISIS LAINNYA
Hasil Akhir Klasemen Liga Inggris Musim Ini Versi Komputer Super
Hasil Akhir Klasemen Liga Inggris Musim Ini Versi Komputer Super
Ketiga, seorang anggota staf berkata, "Jika dia [Fernandes] berpikir ada sesuatu yang tidak benar, dia akan memberitahumu yang benar.” Dan penolakannya untuk tidak melakukan wawancara sehari sebelum atau sesudah pertandingan untuk tidak 'mengganggu persiapan atau pemulihannya' juga sangat mengesankan.
BACA ANIMALS LAINNYA
7 Hilarious Moments Of Dogs To Cheer Up Your Day
7 Hilarious Moments Of Dogs To Cheer Up Your Day
Setelah pertandingan, sebagian besar pemain senang dengan satu poin dan percaya bahwa itu adalah hasil yang baik. Tetapi pemain berusia 25 tahun itu kecewa dengan hasil itu dan percaya bahwa klubnya seharusnya bisa memenangkan pertandingan.
United tengah membuat catatan terbaik musim ini dengan menang enam kali dan tiga kali seri dalam sembilan laga terakhir pada semua kompetisi, yang membuat mereka masuk perempatfinal Piala FA, 16 besar Liga Europa dan tiga poin di bawah empat besar Liga Premier.
"Pembelian Bruno Fernandes adalah yang paling mengubah klub ini, kadangkala cuma perlu satu pemain untuk mengubah rasa, cara mereka bermain," katta Redknapp dalam podcast spesial untuk preview derbi Manchester.
"Saya suka perilakunya. Dia mendikte ritme permainan. Dan ketika Anda melihatnya langsung Anda melihat seorang pemain yang bisa mengendalikan.”
"Untuk beberapa hal dia seperti manajer di lapangan. Dan itulah yang Anda inginkan, orang yang bisa mengendalikan permainan untuk Anda. Ole pasti senang sekali dengan pembelian itu, apalagi mereka nyaris tidak jadi membelinya," kata Redknapp dalam laman Sky Sports.
MU sempat tarik ulur soal harga Bruno Fernandes, tetapi kontribusinya sekarang membuat pemain ini menjadi terlalu murah untuk harga yang dikeluarkan MU untuk membayar Sporting.
Mengenai Ighalo, Redknapp berkata, "Pembelian yang cemerlang. Tak ada yang meragukan kemampuan dia. Ole butuh orang yang masuk dan menciptakan perbedaan dan melawan Derby dia fantastis dan menciptakan gol kedua dengan luar biasa bagus."
Redknapp yakin Fernandes dan Ighalo telah membantu mengubah mentalitas skuat Manchester United.
"Kini saya menyaksikan mereka dan mereka mendikte permainan, mereka menciptakan banyak penguasaan bola, mereka terlihat berbahaya, dan untuk beberapa hal tanpa (Marcus) Rashford, tanpa Paul Pogba, orang akan berpikir, ah musim ini sudah berakhir. Ternyata tidak."
Redknapp juga memuji mentalitas Solksjaer yang jarang sesumbar atau mengeluh.
"Dan tahukah Anda apa lagi yang sangat saya sukai? Dia tak mengeluh, kita tak pernah mendengar dia meradang karena tak ada Rashford, atau Pogba," tutup Redknapp.