Tidak kaya tapi bisa juara. Menyingkirkan PSG yang duitnya gak berseri.
Aliran dana besar tanpa batas yang dikucurkan pemilik Paris Saint-Germain tak hanya gagal mendapatkan trofi Liga Champions, keuntungan itu juga belum cukup bagi Les Parisiens menaklukkan Ligue 1 musim ini.

PSG harus merelakan gelar juara berada di tangan Lille, tim yang dinobatkan sebagai pemenang setelah mengalahkan Angers, 2-1, pada laga terakhir Ligue 1 akhir pekan lalu. Hasil itu menyegel gelar pertama mereka dalam sepuluh tahun dan menjadikan gelar kedua dalam sembilan tahun.

Fakta itu jelas menjadi keajaiban bagi Les Dogues merujuk total harga komposisi pemain musim ini. Berdasarkan Transfermarkt, tim asuhan Christophe Galtier itu memiliki skuad (23 pemain) bernilai 239,05 juta euro (Rp 4,19 triliun).

Jumlah itu ternyata lebih kecil jika dibandingkan dengan dua pemain PSG, Kylian Mbappe dan Neymar Jr. Kedua pemain berstatus megabintang itu memiliki total pasar 270 juta euro (Rp 4,74 triliun).

Namun, setelah Lille memastikan gelar juara musim ini, nilai pemain Les Dogues mengalami peningkatan mencapai 297 juta euro (Rp 5,21 triliun). Itu tak lepas dari permintaan para pemain mereka, seperti Jonathan Ikone dan Jonathan David meminta bayaran sebesar 30 juta euro (Rp 526,9 miliar).

Sebagai perbandingan, PSG memiliki tujuh pemain dengan nilai pasar 30 juta euro atau lebih: Moise Kean (35 juta euro/Rp 614,7 miliar), Presnel Kimpembe (40 juta euro/Rp 702,5 miliar), Mauro Icardi (55 juta euro/Rp 965,9 miliar), Marco Verratti (60 juta euro/Rp 1,05 triliun), Marquinhos (70 juta euro/Rp 1,22 triliun), Neymar (110 juta euro/Rp 1,93 triliun) dan Kylian Mbappe (160 juta euro/Rp 2,81 triliun).