Noel Gallagher, pentolan Oasis dikenal sebagai fans berat Manchester City.
Tim asuhan Pep Guardiola melaju ke final sebagai favorit, tetapi Chelsea yang justru mengangkat Liga Champions berkat gol tunggal Kai Havertz di babak pertama.
Starting XI Terbaik Sepanjang Liga Champions 2020/2021, Tak Ada Nama Kante
Chelsea Mengganti Nama Twitter setelah Berjaya di Liga Champions
Masih Misterius! Formasi dan Skuad Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022
Chelsea Kemudian Menyerang Man City di Twitter
Dan, orang-orang di balik akun Twitter (The Blues) telah bersenang-senang dengan kegagalan Man City. Salah satunya menyerang penggemar Man City paling populer, 0Noel dan Liam Gallagher dari Oasis.
Sayang, Noel tak dapat meluapkan kegembiraan menyusul kemenangan Chelsea. Dia makin geram ketika akun Twitter The Blues merilis beberapa tweet disertai dengan lirik Oasis.
Seperti yang mungkin Anda sadari, kalimat itu berasal dari lirik lagu 'Live Forever' tahun 1994 dari album legendaris 'Definitely Maybe'.
Chelsea kemudian memposting foto semua pemain dengan trofi Liga Champions di dalam ruang ganti dengan tulisan: “Karena kami saling membutuhkan, kami percaya satu sama lain…”
Because we need each other, we believe in one another... pic.twitter.com/6bbSpVvrwB
— Champions of Europe ? (@ChelseaFC) May 30, 2021
Penggemar musik akan segera mengenali kalimat itu dari lagu ‘Acquiesce’ - lagu tahun 1995 dari ‘Some Might Say’.
Chelsea boleh berpesta dengan keberhasilan itu, tapi banyak orang masih percaya Man City dapat kembali lagi musim depan. Guardiola akan kembali dari luka parahnya saat ini. Apalagi, pelatih asal Catalunya itu masih memiliki kesempatan memperkuat skuad terbaiknya musim depan.
Di antara pemain dalam daftar keinginan musim panas Man City adalah striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, dan gelandang Aston Villa, Jack Grealish. Kehadiran mereka diharapkan dapat menambah kekuatan The Citizens.