Messi berada di posisi ke-2, lalu siapa yang berada di posisi pertama ?
Tidak hanya benua Eropa yang sukses menghasilkan banyak pemain berbakat, benua latin pun dianggap sebagai salah satu benua terkaya dalam hal warisan sepak bola dengan Brasil, Argentina, dan Uruguay semuanya telah memenangkan Piala Dunia dalam beberapa kesempatan.
Sepakbola dan Politik, Hasil Turki di Euro 2020 Jadi Penyelamat Presiden Erdogan?
29. Neymar
28. Alexis Sanchez
27. Roberto Rivelino
26. Hernan Crespo
25. Teófilo Cubillas
24. Thiago Silva
23. Juan Román Riquelme
22. Kaka
21. Falcao
Ronaldo Bikin Coca-Cola Kehilangan Puluhan Triliun dalam Sehari
Dan Falcao yang disebutkan disini bukan lah Radamel Falcao, tapi Falcao asal Brasil yang membintangi skuat ikonik Selecao 1982.
19. Cafu
18. Carlos Valderrama
17. Sergio Aguero
Welcome to @aguerosergiokun @FCBarcelona @LaLiga ???????????????❤???? pic.twitter.com/fMmR4zI7J1
— Guy MaNn???? (@afari_Officials) June 9, 2021
15. Gabriel Batistuta
14. Roberto Carlos
13. Rivaldo
12. Luis Suarez
11. Javier Zanetti
Cukup aneh menempatkan Pele di posisi ke-20 setelah apa yang ia lakukan untuk Brasil dan dunia sepak bola secara umum. Mantan pemain Santos itu adalah salah satu pencetak gol paling produktif dalam sejarah dengan tiga gelar Piala Dunia, seharusnya ditempatkan di posisi yang lebih tinggi. Selain itu, Javier Zanetti yang berada di posisi 11 bisa dikatakan sangat beruntung dan Suarez yang dianggap sebagai salah satu striker paling mematikan di era modem hanya berada di posisi ke-12.
10. Mario Kempes
9. Socrates
8. Romario
7. Zico
6. Alfredo Di Stefano
5. Ronaldinho
4. Garrincha
3. Lionel Messi
2. Ronaldo
1. Diego Maradona
Diego Maradona, 1986 world cup in Mexico. https://t.co/kAN9G25cH1 pic.twitter.com/kZreEwXFri
— Jogoo la Shamba Mjini (@JMariotz) June 10, 2021
Di posisi 3 besar rasanya tidak banyak yang perlu diperdebatkan, Messi, Ronaldo dan Maradona. Messi sendiri memang memiliki jumlah raihan prestasi individu yang lebih banyak dari Maradona, namun bersama Tim Tango ia tidak pernah mendapatkan prestasi apapun, sementara Maradona sukses meraih Piala Dunia bersama Argentina. Lalu Ronaldo yang fenomenal adalah pemain depan Brasil yang sangat mematikan dimasanya, sayang cedera dan kebiasana hidup yang tidak sehat membuatnya berhenti bermain sepak bola.
Garrincha yang memiliki peran penting untuk Brasil di Piala Dunia 1962 layak mendapatkan pujian tetapi sulit untuk membenarkan ia finis di atas Romario, Ronaldinho dan Di Stefano. Bila memiliki pandangan lain dalam melihat Pele, maka kita semua rasanya setuju bila legenda Brasil itu berada di sepuluh besar, sementara dua gol Kempes di final Piala Dunia 1978 mungkin telah menggelembungkannya ke urutan ke-10 dalam list ini.