Berkat sebuah gelang, para pemain Denmark sukses memenangkan pertandingan terakhir grup B
Padahal pada laga pembukaan grup B sebelumnya, saat melawan Finlandia, mental bermain Kjær dan kawan-kawan sempat mengalami penurunan karena pemain kunci mereka, Christian Eriksen mengalami serangan jantung dan tentu saja ada rasa pesimis dari tim berjuluk 'Danish Dynamite' itu untuk bisa bisa lolos, apalagi di pertandingan ke-2 menghadapi Belgia, mereka kembali menelan kekalahan, jelas salah satu penyebabnya adalah tidak adanya Eriksen dilapangan. Kendati demikian, Hjulmand tidak ingin anak asuhnya patah semangat dan berujar bahwa pemain Inter Milan tersebut harus dijadikan ‘inspirasi besar’ Denmark untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.
Raheem Sterling Menjadi Bintang Kemenangan Inggris
"Dia adalah inspirasi besar bagi kami."
Dianggap Akan Sia-sia, Transfer Memphis Depay ke Barcelona Jadi Polemik
“Saya kehilangan kata-kata ketika menggambarkan kekaguman yang saya miliki untuk tim ini. Mereka sangat kuat.”
Mikkel Damsgaard membuka skor di babak pertama, menjadi pemain Denmark termuda yang mencetak gol di Kejuaraan Eropa. Yussuf Poulsen menambah keunggulan Denmark sebelum Artem Dzyuba memperkecil ketertinggalan dari titik penalti. Pada menit ke-79, pemain belakang Chelsea, Andreas Christensen mengembalikan keunggulan dua gol Denmark dengan tendangan roketnya. Pemain Atalanta, Joakim Mæhle kemudian menambah gol keempat Denmark disisa delapan menit menuju peluit panjang dibunyikan.
#EURO2020
— @WbeimarMunoz. (@WbeimarMunoz) June 21, 2021
? Grupo B.
➡️ Tercera Fecha.
? Copenhague, Dinamarca ??
? Parken Stadion.
Rusia ?? 1️⃣?️4️⃣ ?? Dinamarca
⚽️ Mikkel Damsgaard.
⚽️ Yussuf Poulsen.
⚽️ Artem Dzyuba.
⚽️ Andreas Christensen.
⚽️ Joakim Maehle.#WbeimarLoDice pic.twitter.com/6uXfL1zvSA
Pemain RB Leipzig, Yussuf Poulsen menggambarkan 'euforia' kemenangan timnya dan mengatakan mereka semua akan melihat Eriksen dalam beberapa hari ke depan.
"Ini luar biasa. Sangat jarang Anda diizinkan mengalami hal seperti ini di sini di rumah, di depan begitu banyak orang Denmark" ujar pemain berusia 27 tahun itu usai pertandingan.
"Tidak ada yang bisa berharap lebih baik. Dan dengan semua yang telah kita lalui, itu hanya membuat euforia semakin besar. Saya pikir Eriksen sama bahagianya dengan kami saat ini Dia mungkin akan datang menemui kita dalam beberapa hari mendatang, kurasa. Dia pasti harus menjadi bagian dari perayaan ini."