PSG adalah bentuk masa depan dari sepakbola
Les Parisien gagal mendapatkan David Alaba yang merapat ke Madrid, sementara Sergio Aguero bergabung dengan Barcelona, namun mereka mendapatkan beberapa pemain kelas dunia lainnya. Untuk saat ini, Georginio Wijnaldum adalah pemain yang sudah terkonfirmasi, Achraf Hakimi, Gianluigi Donnarumma dan Sergio Ramos hanya tinggal menunggu waktu untuk pengumuman resmi.
Dari beberapa penandatanganan pemain bintang di atas jelas sekali PSG memiliki target yang sama seperti musim lalu, yakni memenangkan gelar Liga Champions pertama mereka.
Bertemu Swiss di Euro 2020 Seperti Ajang Nostalgia Bagi Sergio Busquets
Jika Kylian Mbappe tetap di Paris musim depan - perpanjangan kontrak atau tidak - Mauricio Pochettino akan memiliki skuad PSG terbaik dalam sejarah, dan gelar Liga Champions mungkin akan berada dalam genggaman para pemain Les Parisiens.
Lebih dari 260 Ribu Orang Minta Prancis vs Swiss Diulang, Ada-Ada Saja
Nasser Al-Khelaifi adalah presiden baru Asosiasi Klub Eropa (ECA) setelah penolakannya untuk menandatangani dokumen pendirian Liga Super Eropa. Pelonggaran regulasi financial fair play yang baru-baru ini disahkan jelas menguntungkan klub seperti PSG yang didukung dari investor kaya raya asal Qatar, dan PSG bisa saja menjadi rujukan dari sebuah masa depan sepakbola Eropa.
OFFICIAL: PSG chairman Nasser Al-Khelaifi has been appointed the new chairman of ECA - replacing Andrea Agnelli. (Source: @ECAEurope) pic.twitter.com/42q6rH9Inh
— Transfer News Live (@DeadlineDayLive) April 21, 2021
Megaproyek PSG kini telah mendekati puncaknya. Terlepas dari kenyataan bahwa masa depan beberapa nama besar diragukan seperi Mbappe misalnya, rasanya tidak masalah jika para pemain yang datangkan juga sama hebatnya seperti pria Prancis tersebut, meskimasih ngotot untuk mempertahankan mantan pemain AS Monaco itu.