Nama ayam dipilih sebagai bentuk cinta kepada Jordan Pickford.
Seekor ayam asli Kiev menunjukkan kebolehannya memprediksi hasil pertandingan antara Inggris vs Ukraina. Lewat The Sun, ayam itu memilih Inggris bakal menggulingkan Ukraina di perempat final Euro 2020.

Proses prediksi dengan cara memakan salah satu dari dua mangkuk penuh makanan yang sengaja ditempatkan di atas jerami. Di setiap mangkuk ditempel bendera Inggris dan Ukraina.
Unggas itu kemudian menjalankan aksinya, yakni memilih makanan dalam mangkuk yang terdapat bendera Inggris. Dengan kata lain, ayam itu memprediksi bahwa Inggris akan mengalahkan Ukraina pada pertandingan nanti.

Ayam berumur empat bulan milik sepasang petani bernama Andrew dan Ruth Pollard, yang keduanya berusia 49 tahun itu, menamai ayamnya Jordan Peckford. Mereka sengaja memilih nama itu sebagai tanda cinta kepada kiper Inggris, Jordan Pickford.
Di samping itu, mereka rajin menonton perkembangan timnas Inggris di Euro 2020 bersama keempat anak mereka.
“Saya menyaksikan Jordan Pickford memulai kariernya bersama kami sebelum uang besar membuatnya pindah ke Everton," ujar Andrew yang juga penggemar Sunderland.

“Penyelamatannya melawan Jerman sangat spektakuler. Dia telah menjadi penjaga gawang andalan di turnamen sejauh ini," kata Andrew. “Empat pertandingan dan empat clean sheet, ini rekor yang cukup bagus.”
"Saya tidak ingin mempercayai ayam saya terlalu cepat, tapi saya pikir trofi itu (Euro) akan pulang," imbuh Andrew.

“Sejauh ini luar biasa. Dan, Jordan (Peckford/ayam) cukup banyak memberi tahu kami pendapatnya tentang peluang Ukraina," timpal Ruth bersama Andrew mengelola Pollards of Thirkleby di dekat Thirsk.
"Dia (Peckford) tidak hanya memiliki kotoran di mangkuk mereka, dia juga menendangnya. Dia tidak menyukai mereka sama sekali," ujar Ruth. “Mereka berada di sayap dan doa sejauh yang dia ketahui. Tapi, mereka mungkin akan menangis.”

Fans ingin melihat Inggris mengalahkan Ukraina pada pertandingan besar di Roma. Mereka ingin melihat Jordan Pickford dkk mencapai semifinal untuk pertama kalinya sejak Euro 1996.