Sungguh berjiwa sosial.
Cristiano Ronaldo dikenal sangat berjiwa sosial. Terkini, di tengah penyebaran virus Corona, bintang Juventus itu kabarnya bakal mengambil sebuah langkah yang sangat mulia.

Seperti dilansir Marca, Ronaldo bakal mengalihfungsikan hotel-hotelnya yang ada di Portugal menjadi rumah sakit dadakan untuk sementara. Itu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mencegah semakin meluasnya penyebaran virus yang dikenal dengan nama COVID-19 ini.

Menurut media Spanyol tersebut, orang-orang yang memang membutuhkan perawatan gara-gara virus Corona tidak bakal dikenai biaya, alias gratis. Ronaldo juga yang bakal membayar para dokter dan tenaga medisnya. 

Cristiano Ronaldo dikenal mengembangkan portofolio hotel `CR7' miliknya dengan membuka waralaba di New York, Madrid dan Marrakech.

Bintang Real Madrid itu sudah membuka Hotel CR7 di Lisbon dan kampung halamannya, Funchai.

Cristiano Ronaldo menjalani karantina dengan cara tersendiri. Dia dan keluarganya menjalani proses itu di kediaman mewah di tempat kelahirannya di Madeira.

Kediaman itu turut dilengkapi dengan kolam renang terbuka yang menghadap Lautan Atlantik.

Teman wanitanya, Georgina Rodriguez mengunggah beberapa keping gambar ketika mereka menjalani proses karantina selepas terbang dengan jet pribadi ke pulau itu pada awal pagi Senin lalu.

Rekan setim Ronaldo, Daniele Rugani didapati positif Covid-19 minggu lalu selepas Juventus mengalahkan Inter Milan 2-0 dalam aksi yang berlangsung secara tertutup.

Klub Serie A itu menyatakan semua yang menjalin kontak dengan Rugani perlu menjalani proses pengasingan termasuk Ronaldo.

Dalam pada itu, Ronaldo turut menyampaikan pesannya sehubungan penularan COVID-19 yang semakin banyak dan khususnya kepada mereka yang diserang wabah tersebut.

Dia turut berterima kasih kepada dokter yang berada di barisan terdepan bagi menyelamatkan nyawa orang lain.



“Seluruh dunia melalui detik sulit yang memerlukan perhatian khusus dari kita semua.

“Saya berkata hari ini bukan sebagai pemain bola tetapi sebagai anak, orangtua dan manusia yang turut bimbang dengan perkembangan dan memberi pesan kepada seluruh dunia.

“Adalah penting untuk kita mengikuti nasihat WHO (Pertubuhan Kesihatan Sedunia) dan pihak berkuasa dalam menangani situasi ini.