Dia bukan kiper, tapi mengenakan sarung tangan. Uniknya, bukan sepasang. Hanya satu di tangan kiri.
Cesar Azpilicueta Tanco sudah bermain untuk Spanyol sejak U-16, U-17, U-19, U-20, U-21, hingga U-23. Tapi, baru pada 1 Februari 2013, dia masuk dalam skuad tim senior untuk pertandingan persahabatan internasional melawan Uruguay. Dia melakukan debut lima hari kemudian saat bermain 90 menit dalam kemenangan 3-1 di Doha, Qatar.
Ini Rekor Ditorehkan Dolberg Selain Membawa Denmark ke Semifinal Euro 2020
Ketika Euro 2020 bergulir, Azpilicueta baru masuk starting line-up di pertandingan ketiga melawan Slovakia. Dia tampil bagus dan terpilih lagi bermain di babak 16 besar versus Kroasia dan perempat final melawan Swiss. Bahkan, saat bertemu Kroasia, 28 Juni 2021, Azpilicueta mencetak gol internasional senior pertamanya lewat tandukan.
Pesulap ini Mengaku Tanggung Jawab atas Kegagalan Peluang Mueller
Pelindung jari tangan yang pernah patah
Jadi, apa yang sebenarnya digunakan Azpilicueta? Seperti Petr Cech yang mengenakan helm rugby saat menjaga gawang Chelsea dan Arsenal, kesehatan juga menjadi alasan utama Azpilicueta menggunakan sarung tangan khusus itu.
Azpilicueta memakainya sejak pertengahan musim 2016/2017. Itu karena dirinya mematahkan tulang metacarpal kelima di tangan kiri. Kejadian mengenaskan tersebut tercipta ketika Chelsea menghadapi Swansea City di Stamford Bridge, 25 Februari 2017.
Tulang metacarpal menghubungkan pergelangan tangan ke jari dan diberi nomor dari dalam ke luar. Jadi metacarpal pertama adalah jempol dan metacarpal kelima adalah kelingking.
Berbeda dengan metatarsal (kaki), cedera metacarpal tidak mengharuskan atlet beristirahat karena tangan tidak digunakan pemain lapangan seperti Azpilicueta. Kecuali, yang mengalami cedera di jari adalah kiper, pemain basket, atau atlet lain yang dominan menggunakan tangan.
Jadi, saat itu Azpilicueta memutuskan terus bermain. Atas saran dokter, digunakanlah gips khusus yang menyerupai sarung tangan, yang membungkus metacarpal kelimanya (kelingking).
Setelah dinyatakan sembuh beberapa pekan kemduian, dokter masih menyarankan Azpilicueta untuk tetap menggunakan sarung tangan pelindung. Setidaknya saat sedang bermain atau berlatih agar kejadian seperti saat melawan Swansea tidak terulang.
Azpilicueta broke his 5th metacarpal against Swansea but won't miss any action. That's why he has a splint on his hand (via @pineroalberto)
— Nizaar Kinsella (@NizaarKinsella) March 22, 2017