Kini giliran Ravanelli yang cemas usai keputusan buruk wasit Danny Makkelie
Legenda sepakbola Italia, Fabrizio Ravanelli mengungkapkan bahwa dia memiliki satu kekhawatiran saat Italia melawan Inggris di Final Euro 2020. Dia menyampaikan, "Saya khawatir pertandingan diatur untuk Inggris setelah kinerja wasit yang memalukan itu."

“Saya mengharapkan akan ada pertandingan yang sangat menegangkan dan ketat, karena kedua belah pihak akan saling menghormati satu sama lain,” ujar pemain berjuluk 'White Feather' itu kepada surat kabar Il Mattino.

“Inilah mengapa ini bisa menjadi pertandingan dengan sedikit gol, tetapi pertarungan taktis yang sangat menarik.”

Dikatakan bahwa Inggris memiliki keunggulan kandang sepanjang kompetisi, kecuali satu dari pertandingan mereka yang dimainkan di luar Wembley, yakni pada saat babak 8 besar menghadapi Ukraina di Stadio Olimpico.



Italia juga harus mengandalkan para penggemar yang berbasis di Inggris yang mendapatkan akses menonton langsung.

“Bermain di Wembley sebenarnya bisa menjadi keuntungan bagi kami,” tegas mantan striker Middlesbrough itu.

“Kami memiliki pemain berpengalaman seperti Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini, sedangkan untuk Inggris itu bisa menjadi atmosfer penindasan bahkan lebih dari tekanan."

“Pada kenyataannya, satu-satunya kekhawatiran yang saya miliki adalah bahwa turnamen telah ditetapkan untuk Inggris menjadi juara. Penalti melawan Denmark itu tidak ada, kinerja wasit yang memalukan.”

Pengamat sepakbola Spanyol, melalui El Chiringuito juga berkomentar bahwa Euro telah mendukung Inggris, dengan semi-final dan Final berbasis di London, kecuali satu pertandingan mereka mainkan diluar Inggris selama turnamen.

Mereka juga berada di sisi pot undian yang jauh lebih ringan, dengan Jerman satu-satunya lawan yang sangat berat yang harus mereka hadapi di sistem gugur.