“Itu adalah kepuasan pribadi bagi saya dan Giorgio".
Saat Luke Shaw memberi Inggris keunggulan lebih dulu setelah dua menit waktu berjalan, Bonucci mencetak gol penyeimbang untuk membantu Italia membalikkan keadaan di final Euro 2020.

Gli Azzurri terus menekan, tetapi membutuhkan penalti untuk mengalahkan Inggris. Mereka akhirnya berhasil mengangkat trofi yang diusahakan oleh 32 negara kontestan. 
“Saya berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat,” kata Bonucci kepada Radio RAI 1. “Kami tidak memiliki sentimeter itu, tetapi dari sana kami mempercayainya sampai kami membawanya pulang.”

“Dedikasi ditujukan kepada mereka yang meninggalkan kami dalam satu setengah tahun ini. Di antara begitu banyak juara, seperti yang dilakukan untuk (Davide) Astori, saya ingin membuat dedikasi khusus untuk Paolo Rossi, seorang pria hebat,” pungkasnya.
"Piala itu untuk dia dan orang Italia yang menderita." ucapnya lagi 
Italia mengarak trofi di atas bus terbuka tadi malam, saat Bonucci berada di garis depan untuk memperjuangkan lampu hijau dari otoritas setempat.

"Hari ini kami hanya mencoba memberikan mimpi kepada para penggemar kami, yang ingin menghentikan kami dan mendapati bus ditutup," kata Bonucci. “Dengan begitu banyak orang di sekitar, solusi terbaik adalah memberi mereka momen-momen ini.”
“Terima kasih kepada semua orang, dari orang Italia pertama hingga terakhir,” paparnya.
Bonucci menyudahi perlawanan Inggris setelah termotivasi oleh para penggemar yang 'bersiul' selama lagu kebangsaan Italia.

“Mereka menyiulkan lagu kebangsaan kami, mereka pikir mereka telah membawanya pulang,” kata Bonucci. “Ini, bagi saya dan orang tua di sana (Giorgio Chiellini) tidak melakukan apa pun selain meningkatkan motivasi kami.”
“Itu adalah kepuasan pribadi bagi saya dan Giorgio, yang tidak selalu mendapatkan pujian yang pantas kami dapatkan,” tutupnya.