Alternatif hiburan saat sedang gabut. Film-film yang inspiratif.
Ada begitu banyak film dengan latar cerita dan genre yang beragam. Diantara ribuan bahkan mungkin jutaan film yang telah diproduksi dan ditonton khalayak luas, beberapa film sepak bola jadi tontonan tersendiri bagi penggemar si kulit bundar.
Unik! Kisah Albert Braut Tjaland Deja vu Sepupunya, Erling Braut Haaland
1. Bend It Like Beckham (2002)
Diceritakan Jess sangat mengidolai David Beckham. Dan untuk itu juga cita-citanya ialah menjadi pesepakbola wanita dan keluarganya yang menentang impian itu.
Peringkat 5 Pemain Termuda yang Masuk Daftar Ballon d'Or di Abad 21
2. Offside (2006)
Jafar Panahi selaku sutradara mengangkat film ini dari cerita sang putrinya sendiri, dimana putrinya itu
menyelinap dan menyamar sebagai laki-laki untuk masuk ke stadion dalam laga kualifikasi Iran vs Bahrain di Piala Dunia 2006.
Film dokumenter ini menyajikan konsep menarik, dimana sang sutradara Douglas Gordon dan Philippe Parreno memiliki ide bagus untuk merekam seluruh menit dalam pertandinganReal Madrid vs Villarreal pada tahun 2005.
Mereka menaruh kamera sebanyak mungkin untuk menyorot gerak-gerik sang pemain lakon ; Zinédine Zidane.
Zidane direkam secara real time, dan bagi mereka yang mengidolakan setengah mati Zidane film ini sangat bagus untuk ditonton.
4. Escape to Victory (1981)
Dengan latar belakang Perang Dunia II, film ini menceritakan sekelompok tawanan perang yang ditantang bertanding oleh para tentara Jerman.
Michael Caine berperan sebagai pelatih, dengan Sylvester Stallone sebagai tentara AS yang menjadi pelatihnya. Pele, Bobby Moore dan Osvaldo Ardiles juga ambil bagian dalam film ini.
5. Looking for Eric (2009)
Film ini berkisah tentang tukang antar pos paruh baya yang mengidolai setengah mati bintang Manchester United pada masanya, Eric Cantona.
Dimana tokoh utama dalam film ini juga bernama Eric. Eric Bishop yang tengah mengalami problematika hidup. Film ini turut menampilkan Eric Cantona yang asli.
6. The Damned United (2009)
Film ini diangkat dari novel yang berjudul sama karya David Peace. Berkisah sepenuhnya tentang sepak bola, The Damned United memotret industri si kulit bundar di Inggris pada era 1970-an.
Banyak konflik dan cerita-cerita tentang persahabatan, kegigihan, kegagalan, menghiasi 98 menit jalan cerita.
7. Kaiser: The Greatest Footballer Never to Play Football (2018)
Mungkin ini adalah kisah penipuan terbesar dalam sepak bola, dimana seorang bernama Carlos Kaiser selalu mencari-cari alasan untuk tidak dimainkan.
Kaiser: The Greatest Footballer Never to Play Football (2018)
— Película random cada 30 min (@PeliculasRandom) December 25, 2020
Generos: Documental pic.twitter.com/o07ga2q72A
Padahal selama 20 tahun kariernya, ia tercatat berganti-ganti klub sebagai bagian dari klub-klub penting Liga Brasil, seperti, Vasco da Gama, Flamengo, Fluminense, dan lain-lainnya. Tapi dia tidak pernah benar-benar bermain sepak bola untuk siapa pun.
8. Diego Maradona (2019)
Sesuai judulnya, film dokumenter garapan Asif Kapadiai ini berfokus pada kisah pesepakbola hebat sepanjang masa, Diego Maradona.
Dalam film ini Maradona terlihat sangat sempurna sebagai karakter. Film ini tidak hanya mengangkat kariernya yang gemilang tetapi juga sisi gelap Maradona yang berkaitan dengan gangster, pacar, yang hamil, kokain, penambahan berat badan, dan lain sebagainya.
9. Marvellous (2014)
Film ini sangat inspiratif, yang menggambarkan sosok Neil Baldwin, seorang pria difabel yang nge-fans berat dengan Stoke City, dimana ia justru dipercaya oleh Lou Macari, pelatih Stoke City saat itu menjadi kit man.
Film ini punya pesan mendalam tentang rasa syukur dan hidup yang harus terus diperjuangkan bagaimanapun keadaannya.
10. The Arsenal Stadium Mystery (1939)
Thorold Dickinson adalah sutradara Inggris yang dikagumi oleh Scorsese – dan ini adalah film thriller misteri sepak bola garapannya, salah satu sutradara pertama yang menampilkan kisah sepak bola teka teki, seumpama penulis novel Agatha-Christie.
Film ini berlatar di stadion lama Arsenal, Highbury dan menampilkan pemain sungguhan dalam adegannya. Arsenal memainkan sisi amatir fiktif Trojans, salah satunya jatuh mati dan semua orang tersangka.