Derita raksasa Skotlandia berlanjut.
Klub raksasa Liga Skotlandia, Celtic harus menerima fakta bahwa, tim asuhan Ange Postecoglou ini tersingkir dari kualifikasi Liga Champions, kalah agregat 2-3 dari Midtjylland. Dengan begitu mereka menanggung hal yang sama dalam empat tahun berturut-turut.
Postecoglou, yang baru ditunjuk sebagai pelatih baru pada 10 Juni yang lewat sedari awal mengungkapkan timnya tidak akan pernah begitu siap untuk pertandingan besar, alasan lain mengenai kenapa timnya bisa kalah, dengan agak frustasi ia menyebut "keragu-raguan" klub di pasar transfer menjelang leg pertama adalah penyebabnya.
Meskipun Celtic telah melakukan lima penandatanganan musim panas, dua di antaranya masih dalam karantina dan hanya pemain sayap Israel berusia 19 tahun Liel Abada yang bisa dimainkan, sementara itu Liam Shaw dan Osaze Urhoghide masih di bangku cadangan.
Permohonan Maaf Pelatih
Ange Postecoglou bertanggung jawab atas kegagalan Celtic, ia mengatakan pasukannya membutuhkan bala bantuan untuk bisa berbuat lebih banyak, "Saya bertanggung jawab. Saya adalah orang yang ditugaskan. Kami tidak memiliki pemain, saya jelas tidak melakukan pekerjaan yang cukup baik untuk meyakinkan klub untuk mendatangkan pemain tambahan."
Namun demikian Postecoglou menolak disebut martir, “Saya hanya berpikir itu adalah tanggung jawab saya, itu sebabnya saya jadi pelatih."
"Saya telah berusaha sekuat mungkin. Terlepas dari hasil malam ini, kami masih membutuhkan bala bantuan. Kami memiliki skuad yang sangat muda di luar sana, pemain muda di bangku cadangan. Ini bukan situasi yang harus kami hadapi."ungkapnya penuh harap.
Langkah Celtic Berikutnya
Pendukung Celtic nampaknya harus puas dengan klub kesayangan mereka akan hanya bermain di kualifikasi Liga Europa
Celtic bakal memulai petualangan baru dengan melawan FK Jablonec dari Republik Ceko.
Postecoglou, yang baru ditunjuk sebagai pelatih baru pada 10 Juni yang lewat sedari awal mengungkapkan timnya tidak akan pernah begitu siap untuk pertandingan besar, alasan lain mengenai kenapa timnya bisa kalah, dengan agak frustasi ia menyebut "keragu-raguan" klub di pasar transfer menjelang leg pertama adalah penyebabnya.
BACA BERITA LAINNYA
Kabar Terbaru Hachim Mastour, Pernah 'Tipu' AC Milan Gara-Gara Youtube
Kabar Terbaru Hachim Mastour, Pernah 'Tipu' AC Milan Gara-Gara Youtube
Namun demikian Postecoglou menolak disebut martir, “Saya hanya berpikir itu adalah tanggung jawab saya, itu sebabnya saya jadi pelatih."
BACA FEATURE LAINNYA
Pemain dengan Gol dan Assist Terbanyak Tiap Tahun Abad 21
Pemain dengan Gol dan Assist Terbanyak Tiap Tahun Abad 21
Langkah Celtic Berikutnya
Celtic bakal memulai petualangan baru dengan melawan FK Jablonec dari Republik Ceko.