Didatangkan Ferguson untuk mengantikan Ronaldo yang pergi ke Madrid, apa kabarnya sekarang?
Pada musim panas 2019, Sir Alex Ferguson baru saja mendapatkan banyak uang dari penjualan Cristiano Ronaldo ke Real Madrid. Selanjutnya, empat pemain didatangkan. Mereka adalah Antonio Valencia, Michael Owen, Mame Biram Diouf, dan Gabriel Obertan. Nama terakhir diplot jadi suksesor CR7.
Apa Kabarnya? Ranomi Kromowidjojo, Perenang Belanda Keturunan Indonesia
Setelah dua musim di Manchester, menjadi jelas bahwa Obertan tidak berkembang menjadi pemain sayap berbakat secara teknis seperti yang diharapkan. Jangankan mengikuti jejak Ronaldo, untuk sekedar duduk di bench saja kesulitan.
Super Langka! Foto dan Video Saat John Guidetti Main Sepakbola di Kenya
Kemudian, Newcastle United bersedia menampung Obertan. Pada musim panas 2011, dia menandatangani kontrak lima tahun di St James' Park. Hasilnya, dia mengumpulkan 25 penampilan di semua kompetisi untuk The Magpies pada musim 2011/2012. Selanjutnya, dia menikmati lima musim di timur laut Inggris, meski jarang bermain.
Sayang, mimpi meraih trofi dan menjadi bintang di Dagestan jauh dari kenyataan. Uang yang diinvestasikan oleh pemilik Anzhi saat itu, Suleyman Keremov, mengering. Klub kesulitan keuangan dan terpaksa menunggak gaji para pemainnya. Akibatnya, eksodus besar-besaran terjadi, termasuk dengan Obertan.
Hasil itu ternyata berdampak sangat besar pada karier profesional Obertan. Setelah mengalami degradasi ke tingkat ketiga kompetisi Inggris, minat dari klub-klub besar untuk Obertan tidak ada lagi. Kemudian, kontraknya di Wigan dibebaskan.
Ketika tidak ada lagi klub dari lima liga papan atas Benua Biru yang tertarik, Obertan pergi ke Bulgaria. Dia bergabung dengan Levski Sofia pada 2017 dengan status bebas transfer.
Dengan level kompetisi di negeri Eropa Timur itu yang rendah, Obertan ounya lebih banyak kesempatan bermain. Selama waktunya di Bulgaria, dia sanggup mengumpulkan 51 penampilan liga dalam dua musim. Bahkan, Obertan menjadi kapten tim pada beberapa kesempatan.
Penampilan di Bulgaria membuat Obertan pindah ke klub yoyo di kompetisi Turki, Erzurumspor. Saat datang pada 2018, klub berseragam biru itu main di Super Lig sebagai klub promosi. Pada musim pertamanya, Erzurumspor langsung terdegradasi ke First League setelah finish 17.
Tidak patah semangat dengan kondisi, Obertan berhasil membantu Erzurumspor kembali ke Super Liga dengan menjadi runner-up First League 2019/2020. Tapi, lagi-lagi mereka tampil buruk di Super Lig 2020/2021 dengan menempati 18 klasemen akhir. Artinya, untuk musim 2021/2022, Obertan akan main di kasta kedua lagi.
Former Man Utd speed demon Gabriel Obertan is now ripping it up for Erzurumspor in the Turkish Premier League! pic.twitter.com/dRGYIg4SDl
— Faded Footballers (@FadedFootballer) December 24, 2020