Ada yang beruntung di London Barat. Tapi, beberapa orang menemukan karier bagus di tempat lain.
Lukaku pertama kali bergabung dengan Chelsea dari Anderlecht pada 2011. Tapi, dia tak menemukan bentuk permainan terbaiknya sehingga harus dipinjamkan ke beberapa klub, serta berpindah-pindah dari Everton, Manchester United, hingga yang terakhir Inter Milan.
Kisah Cha Du-ri, Legenda Sepakbola Korea Sehebat Ayahnya, Cha Bum-kun
1. Thibaut Courtois
Lukaku bukan satu-satunya pemain Belgia berbakat yang direkrut Chelsea pada musim panas 2011. Courtois bergabung dengan The Blues dari Genk dan segera dipinjamkan ke Atletico Madrid. Di sana, dia berkembang menjadi salah satu kiper terbaik di dunia.
Terlepas dari upaya terbaik Chelsea untuk mempertahankannya, Courtois memutuskan kembali ke Spanyol dan menyelesaikan kepindahan permanen ke Real Madrid pada 2018.
Nyanyian untuk Harry Kane, Bukti Cinta Fans Spurs
2. Oriol Romeu
Lulusan La Masia ini melakukan debut seniornya di bawah Pep Guardiola sebelum bergabung dengan Chelsea dalam kesepakatan 4,35 juta pounds (Rp86,2 miliar). Dia membuat 24 penampilan di semua kompetisi pada musim debutnya di Stamford Bridge, tapi mengalami cedera lutut serius pada Desember 2012 dan kemudian gagal mendapatkan kembali tempatnya di tim utama.
Gelandang itu bergabung dengan Southampton pada 2015 dan sejak itu mengukir karier yang layak di St Mary's. Di sana, dia membuat lebih dari 200 penampilan. Sekarang, dia masih di sana, meski sempat dipinjamkan ke Jerman.
3. Juan Manuel Mata
Didatangkan dari Valencia seharga 23,5 juta pounds (Rp465 miliar), Mata menikmati musim debut yang brilian di Chelsea dan memberikan assist pada Didier Drogba di final Liga Champions 2011/2012.
Tapi, setelah kedatangan Jose Mourinho segalanya berubah dan secara mengejutkan. Mata diizinkan bergabung dengan Manchester United pada Januari 2014. Hingga hari ini Mata masih menjadi salah satu pemain yang diandalkan Ole Gunnar Solskjaer di Old Trafford.
4. Ulises Davila
Setelah tampil mengesankan di Piala Dunia U-20 2011, Davila meninggalkan Chivas de Guadalajara untuk menjadi orang Meksiko pertama yang bergabung dengan Chelsea. Dirinya sangat berharap mengikuti jejak Javier Chicharito Hernandez di Manchester United.
Tapi, dia tidak pernah bermain untuk The Blues karena ketidakmampuannya untuk mendapatkan izin kerja di Inggris. Selanjutnya, dia menghabiskan waktu dengan status pinjaman di bebera klub seperti Vitesse Arnhem, Sabadell, Cordoba, Tenerife, hingga Vitoria Setubal.
Pemain berusia 30 tahun itu kembali ke negara asalnya Meksiko bersama Santos Laguna pada Desember 2015 dan sekarang bermain untuk Macarthur FC di Australia.
"Saya bangga dengan tempat saya bermain karena tidak mudah pergi dari Meksiko untuk beradaptasi, belajar Bahasa Inggris, dan kemudian harus berganti klub. Jadi, saya senang," kata Davila dalam sebuah kesempatan, tentang karier sepakbola profesionalnya, dilansir Planet Football.
was a pleasure @WgtnPhoenixFC thanks for everything and to everyone for make me feel in home, I enjoyed a lot… #phoenix #greatful #wellington pic.twitter.com/uTjcCNZkue
— ulises davila (@uli_davila) June 4, 2021
5. Raul Meireles
Chelsea gagal mengontrak Luka Modric dari Tottenham Hotspur dan kemudian mengalihkan perhatian kepada Meireles, yang baru saja memenangkan penghargaan Pemain Terbaik PFA selama satu-satunya musim di Liverpool.
Mantan pemain timnas Portugal itu benar-benar ke Chelsea dan membuat 45 penampilan pada 2011/2012. Dirinya ikut membantu klub meraih medali juara Liga Champions, meski absen di final karena skorsing kartu.
Pada September 2012 Meireles kemudian bergabung dengan klub Turki, Fenerbahce, dan pensiun pada musim 2019. Sekarang, dia kembali ke kampung halamannya di Portugal untuk membantu istinya menjaga beberapa butik pakaian di sejumlah kota besar di Portugal dan Eropa.
Guys, I'm officially on Instagram now. See you there. #BeTheBoss https://t.co/JHi2jukuh9 pic.twitter.com/2ODFN9fkxI
— Raul Meireles (@OficialMeireles) September 15, 2015