Lahir di negara yang penuh konflik, bakat Elif Elmas nyatanya tak terhentikan
Besar di Skopje, sebuah kotamadya yang multi-etnis, di mana orang Makedonia, Albania, Turki, dan Roma hidup berdampingan, Elmas lahir pada 24 September 1999 dari keluarga Turki. Ayahnya, Xhevat adalah seorang penjual manisan di sana. Kini, 20 tahun kemudian, Elmas muda telah menjadi pemain penting untuk I Partenopei serta timnas Makedonia utara.
Prediksi Carragher dan Neville untuk Liga Premier 2021/2022
“Energi yang luar biasa, faktor X di usia muda yang menarik semua orang. Pembacaan permainan yang sangat baik, master assist dan penyelesaian yang fenomenal. ”
Alasan Wolfsburg dan Bayer Leverkusen Dikecualikan Aturan 50+1 di Bundesliga
Perkembangan Elmas dipercepat di bawah pengawasan Angelovski. Baru berusia 16 tahun enam hari, pada September 2015, Elmas melakukan debutnya untuk tim utama Rabotnicki di kompetisi papan atas domestik. Dan Elmas membuat 33 penampilan dengan sukses mencetak enam gol serta tujuh assist, capaian yang impresif untuk seorang pemuda yang baru mencicipi kompetisi profesional.
Bahkan sebelum berangkat ke Polandia, Elmas didekati oleh pelatih kepala Turki, Fatih Terim, yang meminta pemain muda itu untuk membela timnas Turki saja. Tapi Elmas menolak tawaran Terim dan tak lama setelah turnamen Euro U-21, Angelovski memanggilnya ke skuad senior untuk kualifikasi Piala Dunia melawan Spanyol di Skopje.
ELJİF ELMAS'IN FENERBAHÇE FORMASIYLA ATTIĞI İLK GOL ! ??? pic.twitter.com/jDj7nizDEM
— TOPUNUZ GELİN (@topunuz__gelin) July 21, 2018
Maju cepat dua tahun lagi, dan Elmas serta keluarganya menghadapi keputusan sulit lainnya untuk langkah selanjutnya. Reputasinya yang kian berkembang telah membuat beberapa klub top eropa kembali mengajukan tawaran, Juventus, Internazionale, Napoli dan Tottenham serta Manchester City adalah tim yang ingin mendapatkan servisnya. Sebuah kesepakatan dibuat dengan Internazionale - tapi kemudian dibatalkan ketika Antonio Conte mengambil alih sebagai manajer di klub Milan tersebut.
Tawaran dari Napoli, Tottenham dan Manchester City tetap terbuka dan Elmas berserta keluarganya harus kembali membuat keputusan.
“Kami berada dalam pertemuan terakhir dengan Fenerbahe di Istanbul, dan bersama-sama kami mempertimbangkan tawaran mana yang akan diterima. Kemudian, kami tiba-tiba menerima telepon dari Carlo Ancelotti, manajer Napoli yang karismatik (sekarang di Everton), yang meminta untuk berbicara langsung dengan Elif. Setelah percakapan ini Elif telah mengambil keputusan. Dia berkata kepada kami: 'Saya akan pergi ke Napoli'" jelas agen Elmas, Nikola Gjosevski.
Napoli membayar biaya sebesar 16 juta Euro untuk Fenerbahce, menyetujui gaji tahunan sebesar 1,3 juta Euro dengan Elmas dan kini ia adalah pemain penting untuk tim asal Naples tersebut.
Melalui play-off dari tingkat keempat Liga Bangsa-Bangsa, Makedonia mengamankan tempat di Euro 2020, turnamen besar pertama negara Balkan tersebut dan Elmas adalah bagian integral yang tak terpisahkan dari tim nasional.
Pada akhir Maret, Elmas mencetak gol terpenting dalam kariernya. Makedonia melakukan perjalanan ke Jerman untuk kualifikasi Piala Dunia, secara sensasional menang 2-1 di Duisburg dan Elmas menjadi pahlawan bagi Makedonia dengan mencetak gol kemenangan pada menit ke-84.
“Menjadi pencetak gol melawan Jerman yang hebat dan memenangkan pertandingan ini, ini adalah sesuatu yang luar biasa. Ini adalah motif besar sebelum dimulainya Euro 2020” ujar Elmas.
?? North Macedonia handed Germany a first defeat in 36 #WCQ games ?
— UEFA EURO (@EURO2020) April 4, 2021
⚽️ Eljif Elmas scored the winner...
▶️ @ffmmkd pic.twitter.com/0kr5zr4F8p
Di ajang Euro 2020, meski Goran Pandev dkk gagal keluar dari fase grup, Elmas setidaknya mencatatakan 3 penampilan di kompetisi tersebut, yang mengartikan bahwa dirinya memang pemain penting timnas Makedonia utara, dan tergabung dengan bersama Belanda, Austria dan Ukraina, rasanya sangat wajar bila Lavovi tersingkir, plus Euro 2020 adalah turnamen pertama mereka di panggung internasional.
?? | #Elmas and #NorthMacedonia beaten by Ukraine
— Official SSC Napoli (@en_sscnapoli) June 18, 2021
? https://t.co/eshY9GWCLH#EURO2020 pic.twitter.com/8amCCOUFwO
Elmas yang kini berusia 21 tahun mungkin masih sangat tertinggal dari capaian luar biasa Cristiano Ronaldo atau pun Lionel Messi, tapi melihat dirinya terus mengalami perkembangan, rasanya dalam beberapa tahun mendatang kita akan segera melihat Elif Elmas menjadi salah satu gelandang terbaik di dunia.