"Saya telah menandatangani kontrak dengan MU, tetapi sekarang saya terbang ke Chelsea!".
Ini adalah salah satu kisah transfer paling menarik dalam sejarah sepakbola modern, yang berakhir dengan proses pengadilan selama satu tahun.
Setelah lebih dari sepuluh tahun kemudian, John Obi Mikel akhirnya mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi ketika dia menandatangani kontrak dengan Manchester United dan Chelsea.
Setelah tampil mengesankan untuk Nigeria di Piala Dunia U-17, Mikel mendapat tawaran dari Manchester United, seperti yang dilaporkan The Sun.
Dengan kondisi masih sekolah, Mikel harus meninggalkan keluarganya untuk berlatih bersama tim utama MU. Sangat terkesan dengan bakat remaja itu, Roy Keane dan Paul Scholes mengatakan kepada Sir Alex Ferguson bahwa dia harus mengontrak John Obi Mikel. Percobaan selama kurang lebih dua bulan pun diikutinya di Carrington.
Seorang agen bahkan mendekati remaja Nigeria itu dengan tas penuh uang tunai sejumlah 53.000 pounds (Rp 1 miliar). Sang agen menjanjikan Mikel akan mendapatkan lebih banyak lagi jika dia mau menandatangani kontrak saat itu juga.
Putus asa meyakinkan sang pemain, Alex Ferguson sampai mengatakan kepada Mikel bahwa dia bisa mengendarai mobil mewah seperti pemain Manchester United lainnya.
Setelah kembali ke rumah, panggilan pertama Mikel bukan dari MU seperti yang dijanjikan, tetapi dari agen John Shittu yang mengatakan kepada Mikel bahwa Chelsea juga tertarik.
Gelandang itu akhirnya berlatih bersama The Blues dan kemudian mengontrak Shittu sebagai agennya.
Tujuh bulan berlalu, Mikel pindah ke Norwegia di mana dia berlatih di bawah mantan pemain MU, Henning Berg, di Lyn Oslo.
Setelah berusia 18 tahun, Mikel menandatangani kontrak pro dengan tim. Setelah beberapa penampilan untuk klub Norwegia itu, Ferguson terbang untuk menemuinya.
Mantan pelatih legenda MU itu menyatakan tidak ingin kehilangan Mikel lagi dan menawarkan kontrak senilai 1,5 juta pounds (Rp 3 miliar) kepada Lyn Oslo.
Mikel akhirnya setuju dan menandatangani kontrak untuk kemudian berfoto dengan jersey Manchester United pada konferensi pers.
Baru setelah Mikel menandatangani kontrak barunya, dia mengetahui bahwa Chelsea memiliki kesepakatan dengan Lyn Oslo untuk tidak menjualnya ke klub lain.
"Kami terbang ke London," kata Mikel kepada The Sun. "Saya ingat dan saat itu berpikir, 'Saya telah menandatangani kontrak dengan MU, tetapi sekarang saya terbang ke Chelsea!'."
Berita di Norwegia telah melaporkan bahwa Mikel telah diculik sedemikian rupa sehingga menghilang secara tiba-tiba.
Pemain Nigeria itu tinggal di sebuah rumah di London, sementara pertempuran hukum selama setahun pun terjadi. Kejadian itu membuatnya tidak menendang bola maupun merumput pada waktu itu. Namun, Mikel tetap bisa memperkuat Nigeria di Piala Afrika yang diselenggarakan di Mesir.
Saat kembali membela timnas, Mikel bertemu dengan kepala Liga Premier saat itu Sir Dave Richards. Mikel mengatakan kepadanya bahwa dia ingin bermain untuk Chelsea.
Pertemuan rahasia dengan Jose Mourinho kemudian terjadi, di mana melibatkan enam mobil hanya untuk membawa Mikel ke sana. Pelatih Portugal itu meyakinkan Mikel untuk bergabung dengannya.
Mikel bertemu dengan Fergie lagi tujuh hari kemudian ketika dia harus memberi hasratnya kepada legenda Old Trafford tersebut. Kabar itu jelas membuat Fergie sangat marah, apalagi mendengar kabar Mikel tidak akan bergabung dengan klub asuhannya.
"Itu nyata," kata Mikel kepada The Sun. "Saya masih di sekolah, tetapi Chelsea dan Manchester United adalah dua klub terbesar di dunia mencoba untuk mengontrak saya. Saya tidak akan pernah melupakan pertemuan kedua dengan Sir Alex. Saya telah menandatangani kesepakatan di MU, tetapi harus mengatakan kepadanya, 'Maaf, saya ingin bermain untuk Chelsea'."
"Saya tidak mendengar apa pun dari MU setelah uji coba saya, tetapi Chelsea menjaga saya dan keluarga saya. Saya memiliki kesetiaan kepada mereka," timpalnya.
Barcelona dikabarkan siap menerkam jika tidak ada klub yang menyelesaikan perselisihan itu.
Tapi, percobaan itu berakhir dengan Chelsea membayar 4 juta pounds (Rp 79 miliar) untuk Lyn Oslo dan 12 juta pounds (Rp 237 miliar) untuk Manchester United sebagai kompensasi.
Mikel akhirnya melanjutkan karier sepakbolanya dan membuat 374 penampilan untuk Chelsea. Dia memenangkan dua gelar Liga Premier, empat Piala FA, satu trofi Liga Champions, dan satu trofi Liga Europa.
Setelah lebih dari sepuluh tahun kemudian, John Obi Mikel akhirnya mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi ketika dia menandatangani kontrak dengan Manchester United dan Chelsea.
BACA BERITA LAINNYA
Kisah Unik Timnas Selandia Baru, Ganti Nama Karena Takut Dituduh Rasialis
Kisah Unik Timnas Selandia Baru, Ganti Nama Karena Takut Dituduh Rasialis
Setelah kembali ke rumah, panggilan pertama Mikel bukan dari MU seperti yang dijanjikan, tetapi dari agen John Shittu yang mengatakan kepada Mikel bahwa Chelsea juga tertarik.
BACA FEATURE LAINNYA
Jersey Ketiga Terbaik dan Terburuk yang Pernah Ada di Klub Sepakbola Eropa
Jersey Ketiga Terbaik dan Terburuk yang Pernah Ada di Klub Sepakbola Eropa
Tujuh bulan berlalu, Mikel pindah ke Norwegia di mana dia berlatih di bawah mantan pemain MU, Henning Berg, di Lyn Oslo.
Mantan pelatih legenda MU itu menyatakan tidak ingin kehilangan Mikel lagi dan menawarkan kontrak senilai 1,5 juta pounds (Rp 3 miliar) kepada Lyn Oslo.
Baru setelah Mikel menandatangani kontrak barunya, dia mengetahui bahwa Chelsea memiliki kesepakatan dengan Lyn Oslo untuk tidak menjualnya ke klub lain.
"Kami terbang ke London," kata Mikel kepada The Sun. "Saya ingat dan saat itu berpikir, 'Saya telah menandatangani kontrak dengan MU, tetapi sekarang saya terbang ke Chelsea!'."
Berita di Norwegia telah melaporkan bahwa Mikel telah diculik sedemikian rupa sehingga menghilang secara tiba-tiba.
Pemain Nigeria itu tinggal di sebuah rumah di London, sementara pertempuran hukum selama setahun pun terjadi. Kejadian itu membuatnya tidak menendang bola maupun merumput pada waktu itu. Namun, Mikel tetap bisa memperkuat Nigeria di Piala Afrika yang diselenggarakan di Mesir.
Saat kembali membela timnas, Mikel bertemu dengan kepala Liga Premier saat itu Sir Dave Richards. Mikel mengatakan kepadanya bahwa dia ingin bermain untuk Chelsea.
Pertemuan rahasia dengan Jose Mourinho kemudian terjadi, di mana melibatkan enam mobil hanya untuk membawa Mikel ke sana. Pelatih Portugal itu meyakinkan Mikel untuk bergabung dengannya.
Mikel bertemu dengan Fergie lagi tujuh hari kemudian ketika dia harus memberi hasratnya kepada legenda Old Trafford tersebut. Kabar itu jelas membuat Fergie sangat marah, apalagi mendengar kabar Mikel tidak akan bergabung dengan klub asuhannya.
"Itu nyata," kata Mikel kepada The Sun. "Saya masih di sekolah, tetapi Chelsea dan Manchester United adalah dua klub terbesar di dunia mencoba untuk mengontrak saya. Saya tidak akan pernah melupakan pertemuan kedua dengan Sir Alex. Saya telah menandatangani kesepakatan di MU, tetapi harus mengatakan kepadanya, 'Maaf, saya ingin bermain untuk Chelsea'."
"Saya tidak mendengar apa pun dari MU setelah uji coba saya, tetapi Chelsea menjaga saya dan keluarga saya. Saya memiliki kesetiaan kepada mereka," timpalnya.
Barcelona dikabarkan siap menerkam jika tidak ada klub yang menyelesaikan perselisihan itu.
Tapi, percobaan itu berakhir dengan Chelsea membayar 4 juta pounds (Rp 79 miliar) untuk Lyn Oslo dan 12 juta pounds (Rp 237 miliar) untuk Manchester United sebagai kompensasi.
Mikel akhirnya melanjutkan karier sepakbolanya dan membuat 374 penampilan untuk Chelsea. Dia memenangkan dua gelar Liga Premier, empat Piala FA, satu trofi Liga Champions, dan satu trofi Liga Europa.