Bisa-bisanya fans Arsenal ikut campur. Ungkit momen lawan City.
Setelah peluit penuh waktu dibunyikan, dalam laga antara Manchester United melawan Wolverhampton yang digelar di Stadon Molineux pada hari Minggu malam (29/8), yang lewat, Paul Pogba menghadiahkan Jersey yang dikenakannya untuk salah seorang pendukung Wolves.

Tapi sayangnya, sikap terpuji Pogba dibalas dengan sebaliknya oleh kebanyakan penggemar Wolves, pemain asal Prancis itu diteriaki dengan kata "curang" berkali-kali.


Kronologis Kejadian
Tak ada api kalau tak ada asap. Teriakan para penggemar Wolves ternyata cukup beralasan. Berawal pada menit ke-80 di area pertahanan Wolves, Paul Pogba berupaya untuk merebut bola yang ada dalam pengusaaan Ruben Neves dan bola berhasil didapat, namun pemain asal Portugal itu terkapar kesakitan sambil memegangi tulang keringnya akibat injakan kaki Pogba.


Namun Mike Dean yang menjadi juru adil bergeming dan menilai kejadian itu sebagai situasi play on. Pertandingan tetap dilanjutkan, dan petaka datang untuk Wolves. Mason Greenwood
berhasil menyarangkan bola dan itu menjadi satu-satunya gol dalam laga ketiga Liga Premier musim 2021-22 antar kedua tim.
Tidak hanya fans Wolves, salah seorang fans Arsenal juga ikut 'menghakimi' Pogba blewat sindiran yang halus. Lewat Twitter pemilik akun @AFCAMDEN menyindir, " Ketika Anda bukan Xhaka dan bermain untuk Manchester United."

Kalimat itu merujuk momen dimana pada pertandingan melawan Manchester City, Xhaka menginjak kaki pemain The Citizen dan langsung diganjar kartu merah, sementara Pogba melakukan hal yang sama tetapi berbeda perlakuan.
 
Pelatih Wolves, Bruno Lage jelas sangat kecewa ketika wasit memutuskan untuk melanjutkan permainan, kekecewaan itu cukup diwakili ketika Pogba hendwk meninggalkan lapangan permainan para fans Wolves menyuarakan kemarahan mereka dengan meneriaki Pogba kata, "curang, curang, curang,"
Sadar akan hal itu, Pogba --- seperti yang dijelaskan pada awal tulisan ---  memberikan jerseynya kepada salah satu fans tuan rumah : sebuah aksi yang justru kemudian disambut tepuk tangan dan kegembiraan oleh fans Wolves

Tanggapan Paul Pogba dan Ruben Neves
 “Saya tidak menyentuhnya [Rúben Neves ]. Ini adalah Liga Premier, itu momen 50-50, setiap akhir pekan pasti terjadi,” katanya kepada Sky Sports. "Kami memenangkan bola dan kami mencetak gol." lanjut Pogba.

Sementara itu, Neves tentu saja tak terima,
"Semua orang melihatnya. Semua orang melihat kaki saya dijegal."



Lalu Neves mempertanyakan mengapa tidak pelanggaran atau kalau ragu mengapa wasit tidak menggunakan VAR.

Pendapat Neves didukung oleh mantan pesepakbola yang kini pundit, Graeme Souness, " Saya tidak mengatakan Paul Pogba bermaksud melakukannya, tetapi begitulah yang akhirnya terlihat.

"Bagi saya, ini lebih dari mengkhawatirkan. Ini mengkhawatirkan ketika wasit senior yang berpengalaman tidak melihat itu sebagai pelanggaran." pungkasnya.