Beberapa pekan terakhir, Tuchel lebih percaya pada Alonso dibanding Chilwell. Ada apa?
Penampilan bagus Chelsea di awal musim ternyata tidak membuat semua orang senang. Salah satu punggawa The Blues yang terlihat kurang gembira adalah Ben Chilwell. Pasalnya, pemain asal Inggris di Euro 2020 tersebut belum bermain pada tiga laga Liga Premier 2021/2022.

Chelsea mengawali musim baru dengan pertandingan melawan Crystal Palace, Arsenal dan Liverpool. Hasilnya, kemenangan 3-0 atas The Eagles, 2-0 atas The Gunners, dan imbang 1-1 dengan The Reds. 

Meski tampil bagus dan menuai banyak pujian, tidak sedikit yang mempertanyakan keberadaan Chilwell. Pasalnya, Marcos Alonso, yang pernah terpinggirkan, justru menjadi andalan Thomas Tuchel pada tiga pekan awal musim ini. Penampilan pemain asal Spanyol tersebut juga sangat bagus.

Lalu, apa yang sebenarnya terjadi? "Untuk Ben (Chilwell), itu sangat mudah dijelaskan. Dia kembali dengan tim (untuk latihan) terakhir (setelah Euro 2020 dan liburan). Ketika dia tiba, Alonso memiliki lima minggu persiapan dari pramusim. Dia memainkan pertandingan kompetitif pertama setelah pramusim yang fantastis. Dia jauh lebih siap secara fisik," ujar Tuchel, dilansir Sky Sports.

Tuchel menembahkan, ini hanya masalah teknis. Mantan pelatih Borussia Dortmund dan Paris Saint-Germain (PSG) tersebut berharap suporter tidak menduga-duga apa yang sebenarnya terjadi di ruang ganti The Blues.

Menurut Tuchel, Chilwell harus bekerja keras untuk mencapai level yang dimiliki oleh rekan-rekan lainnya, termasuk Alonso, sebagai kompetitor di lini kiri. "Dia memainkan final Piala Super (Eropa) dan tiga pertandingan Liga Premier. Kami juga hanya memiliki tiga pergantian pemain dan ini adalah masalah besar," tambah Tuchel.

"Ini logis dan normal. Pemain seperti ben masih membutuhkan waktu dalam latihan untuk beradaptasi dengan intensitasitas tim setelah kembali dari turnamen internasional. Dia siap sekarang. Tapi, belum waktunya untuk mendorongnya pertandingan," ungkap Tuchel.



Bagi Tuchel, terlalu berbahaya menampilkan pemain yang belum 100% menyatu dengan skuad setelah menjalani liburan musim panas sekembalinya dari turnamen sekelas Euro 2020.

"Ini sedikit menyedihkan karena anda memiliki lebih banyak peluang taktis jika anda memiliki lima pergantian. Saya akan membuat mereka berlari 16 km melawan tim-tim top. Saya pikir itu adalah kerugian besar secara umum di Eropa. Tapi, mengapa saya mengeluh?" ujar Tuchel.

Chilwell datang Chelsea dari Leicester City pada 26 Agustus 2020 dengan kontrak lima tahun dengan biaya yang tidak diungkapkan, yang dilaporkan BBC Sport mencapai 45 juta pounds (Rp887 miliar).

Dia melakukan debut pada 23 September 2020, dengan memberikan assist untuk gol Olivier Giroud dalam kemenangan kandang 6-0 melawan Barnsley di putaran ketiga Piala Liga. Saat itu, dia turun dari bangku cadangan. Lalu, pada 3 Oktober 2020, Chilwell mencetak gol pembuka dan membantu gol Kurt Zouma saat Chelsea mengalahkan Crystal Palace 4-0.

Sepanjang musim lalu, Chilwell memainkan 27 pertandingan Liga Premier dengan tiga gol. Jika ditotal dengan pertandingan-pertandingan lain, Chilwell memiliki 42 pertarungan dengan empat gol. Dan, itulah yang membawanya ke Euro 2020.



Sementara Alonso pindah ke Chelsea pada 30 Agustus 2016, setelah 85 penampilan dan lima gol secara keseluruhan bersama Fiorentina di Serie A. Dia menyelesaikan kepindahannya kembali ke Inggris setelah menandatangani kontrak lima tahun senilai sekitar 24 juta (Rp473 miliar).

Di London Barat, karier Alonso tak selamanya mulus. Itu tergantung pelatih-pelatih The Blues yang datang silih berganti. Tapi, jika ditotal selama lima musim, dia sudah bermain 129 kali di Liga Premier (termasuk musim ini) dengan menyumbang 22 gol.