Sudah pasti tidak ada tim nasional Indonesia binaan PSSI dalam daftar ini.
Tapi, apa yang tidak terlalu sering dibicarakan orang adalah adalah sebaliknya. Tim sepakbola mana yang sering kalah dalam banyak pertandingan? Artinya, siapakah tim sepakbola terburuk yang pernah ada?
Memphis Depay Tunjukkan Ketajaman Bersama Klub dan Negara
1. San Marino (UEFA)
Seluruh populasi negara ini hanya sekitar 30 ribu jiwa dan dengan sebagian besar pemain tampil di liga amatir. Ketika babak kualifikasi Piala Dunia atau Euro datang dan San Marino menghadapi beberapa nama terbesar di sepakbola dunia, tentu saja itu jarang berakhir dengan baik.
Faktanya, jika anda ingin mempelajari lebih dalam catatan mereka, San Marino telah memainkan 177 pertandingan yang diakui secara resmi oleah FIFA dengan hanya menang satu kali dan seri enam kami. Dalam waktu itu mereka telah mencetak 25 gol dan membiarkan lawan mencetak 746 gol.
Peringkat 7 Pemain Nomor 10 di Barcelona Sejak 1995
2. Anguila (CONCACAF)
San Marino memang memiliki rekor yang mengerikan. Tapi, satu hal yang dapat dikatakan: "San Marino tidak sendiri". Di luar Eropa, ada tim nasional yang meraih lebih banyak kemenangan dari San Marino.
Dari lawan-lawan yang dihadapi menunjukkan lokasi Anguilla. Ini adalah negara kepulauan kecil berpenduduk sekitar 15.000 orang di jantung Karibia. Dalam hubungan internasional, Aguilla dikenal sebagai British Overseas Territory.
Finaliza
— SOMOSMAREAROJA (@somosmarearoja) June 6, 2021
Anguila 0-13 #Panamá
? Estadio Rod Carew
⚽️ 6' A. Cooper
⚽️⚽️ 18', 51' C. Waterman
⚽️ 31', Jorman A.
⚽️ ⚽️⚽️⚽️35', 54', 70', 82' Gaby Torres
⚽️ Autogol
⚽️ 57' M. Camargo
⚽️ 72' J. Catuy
⚽️85' A. Quintero
⚽️89' Palacios#SomosMarearoja ?? pic.twitter.com/KNc5MmUTzL
3. Samoa Amerika (OFC)
Ketika anda mencoba menemukan tim sepakbola terburuk di dunia, anda tidak dapat mengabaikan negara yang menderita kekalahan internasional terburuk dalam sejarah. Dan, itu adalah Samoa Amerika.
Sekarang, mari kita berikan konteksnya. Kekalahan terbesar San Marino adalah 0-13 dan Anguilla adalah 0-15. Nah, pada Kualifikasi Piala Dunia 2002, Samoa melakukan perjalanan ke Coffs Harbour di Australia untuk menghadapi The Socceroos. Hasilnya, kekalahan 31 gol tanpa balas.
Terlepas dari rekor kekalahan itu, Samoa sebenarnya masih memiliki persentase kemenangan 7,8% dari 51 pertandingan.
Tapi, kemenangan-kemenangan mereka itu datang melawan tim-tim Oceania lainnya seperti Kepulauan Cook, Wallis and Futuna, serta dua kali melawan Tonga. Itu berarti, secara statistik, mereka memegang persentase kemenangan yang jauh lebih unggul dari San Marino.
On this day in 2002, Australia beat American Samoa 31-0, still the largest ever scoreline in international football ? pic.twitter.com/NbSBoGxMoQ
— B/R Football (@brfootball) April 11, 2020