Penundaan kompetisi Liga 1 2020 yang recananya akan berakhir di bulan Mei
Penundaan kompetisi Liga 1 2020 yang recananya akan berakhir di bulan Mei dan kemungkinan dibatalkannya kompetisi Liga 1 jika belum stabil adalah sesuatu yang dapat dimengerti. Pasalnya, penyebaran pandemi virus corona (COVID-19) ini terus menjalar ke seluruh Indonesia. Hingga per tanggal 29 maret 2020, jumlah pasien corona bertambah menjadi 1.285 kasus.
Pelatih Persib, Robert Alberts baru-baru ini mengemukakan pendapatnya di video unggahan miliknya. “Kami sudah mendapat kabar liga tidak digelar pada April dan Mei. Artinya pemain akan berlatih di rumah di masa itu, atau tidak sama sekali. Kami belum memastikannya,” ujar pelatih berusia 65 tahun tersebut.
“Latihan bersama bisa saja digelar pada Juni, jika pemerintah telah menetapkan krisis di Indonesia berakhir. Artinya liga kemungkinan akan dilanjutkan Juli. Tapi kalau krisis masih berlangsung, liga tentu akan dihentikan ”
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar liga digelar Juli. Untuk mewujudkan itu, kami sarankan agar masyarakat tetap di rumah, tetap sehat. Jangan keluar rumah jika tidak penting. Sekalipun keluar rumah, tolong jaga jarak, setidaknya dua meter, sehingga penyebaran virus bisa di hentikan ”
“Itulah pesan kami dari Persib. Pemain sudah mengikuti instruksi. Kami yakin bisa menyelesaikan masalah ini bersama-sama, sebab virus ini tidak memilih sasarannya, warna kulit, kaya atau miskin. Kita harus bersama-sama menghentikan virus ini agar bisa kembali ke kehidupan normal, anak-anak pergi ke sekolah, bekerja lagi, dan menikmati keindahan pertandingan sepakbola “ jelas mantan pelatih PSM Makassar ini.
Pelatih Persib, Robert Alberts baru-baru ini mengemukakan pendapatnya di video unggahan miliknya. “Kami sudah mendapat kabar liga tidak digelar pada April dan Mei. Artinya pemain akan berlatih di rumah di masa itu, atau tidak sama sekali. Kami belum memastikannya,” ujar pelatih berusia 65 tahun tersebut.
BACA FEATURE LAINNYA
Dzeko dan Grafite, Duet Mematikan Bundesliga pada Masanya
Dzeko dan Grafite, Duet Mematikan Bundesliga pada Masanya