Petinggi klub tidak ingin para pemainnya terekspos oleh media
Dipastikan mendapat larangan bermain dari pihak Liga Premier usai membela negara CONMEBOL, Giovani Lo Celso, Cristian Romero, Davidson Sancez dan Emiliano Martínez  memiliki trik sendiri menghindari karantina.

Di luar Stadion Poljud, tampak beberapa pesepakbola tengah menendang bola ke pagar kawat hijau yang mengelilingi pintu masuk para pemain. Teriakan dan suara latihan yang familiar bergema dari stadion raksasa seperti cangkang itu. Ini adalah rumah bagi Hajduk Split, klub terbesar kedua di Kroasia. 
“Ini seperti Only Fools dan Horses, untuk tahun depan kami akan menjadi juara” ujar seorang sopir taksi pendukung Hadjuk Split usai menerima kabar beberapa pemain bintang Liga Premier berlatih disana.

Bagi penduduk setempat, rasanya seperti sore hari lainnya. Namun hadirnya bintang-bintang Liga Premier di dalam stadion benar-benar membuat suasana berbeda.
Penjaga gawang Aston Villa Emiliano Martinez dan pemain termahal klub Emiliano Buendia sedang berlatih di Kroasia saat mereka dikarantina sebelum kembali ke Inggris pada akhir jeda internasional yang paling aneh dan kontroversial dalam catatan sejarah sepakbola.
Keduanya adalah dua dari empat pemain Argentina dari papan atas yang ditahan dalam duel panas di Sao Paulo seminggu yang lalu ketika pihak berwenang Brasil menyerbu ke lapangan lima menit menuju kualifikasi Piala Dunia antara kedua negara dan menuntut mereka meninggalkan lapangan. Negara yang dipimpin oleh Jair Bolsonaro tersebut telah dituduh melanggar protokol Covid, seperti yang dilansir oleh The Mail.

Untuk menghindari dipaksa karantina di sebuah hotel di Inggris, dengan sedikit kesempatan untuk tetap fit atau berlatih, Villa mengirim mereka ke Hajduk. Lovre Kalinic, kiper Kroasia yang saat ini dipinjamkan ke sana dari Villa, membantu mengaturnya.
Seratus mil di pantai, tiga pemain Tottenham melakukan hal yang sama. Giovani Lo Celso dan Cristian Romero, dua pemain Argentina lainnya, ditambah bek Kolombia Davinson Sanchez berlatih di NK Zupa Dubrovacka, klub amatir dari liga daerah di sebuah desa dekat Dubrovnik.

Baik Spurs dan Villa sangat ingin merahasiakan lokasi mereka. Adapun manajemen Hadjuk sendiri diperintahkan untuk tidak memotret sesi latihan dan  diperintahkan untuk melarang wartawan menonton.
Pada Kamis pagi (9/9/2021), petugas pers Hajduk mengkonfirmasi bahwa wartawan bisa menghadiri konferensi pers dengan manajer Jens Gustafsson namun, agenda itu ternyata batal

Kendati demikian, Gustafsson senang merenungkan betapa hebatnya memiliki bintang-bintang Liga Premier yang begitu berbakat bersama mereka.
“Mereka telah berlatih bersama kami selama dua hari sebagai bagian dari kerja sama dengan Aston Villa,” ujarnya. 

“Itu adalah kesepakatan melalui Lovre Kalinic, dan kami ingin membantu. Itu bagus untuk mereka, tetapi juga bagus untuk inspirasi para pemain kami, karena mereka adalah pemain yang sangat bagus.”

Ada pembicaraan bahwa mereka akan menghabiskan akhir pekan di Hvar, sebuah pulau indah di lepas pantai daratan, tetapi mereka diharapkan untuk melanjutkan pelatihan di Hajduk hingga Jumat.

Bintang NBA, Michael Jordan juga melakukan perjalanan ke sana beberapa bulan yang lalu dan tidak ada media Kroasia yang mengendusnya.

Di NK Zupa Dubrovacka, di desa Cibaca, para pemain Spurs mengatakan kepada wartawan lokal bahwa mereka telah diberitahu untuk tidak berbicara.

Lo Celso, Romero dan Sanchez terbang ke Kroasia Minggu lalu. Bos Spurs Nuno Espirito Santo telah mengkonfirmasi bahwa mereka akan kembali ke Tottenham Sabtu depan (18/9/2021), sehari sebelum pertandingan kandang mereka melawan Chelsea.

Mereka akan melewatkan pertandingan Liga Konferensi Eropa klub melawan Rennes, meskipun setelah kekalahan 3-0 kemarin di Crystal Palace, dengan Eric Dier tertatih-tatih dan Japhet Tanganga mendapat kartu merah, Nuno sangat membutuhkan bek tengah.

“Orang-orang dari London datang, melihat kondisi yang kami miliki dan mereka puas. Kami siap membantu mereka selama ini,” kata Ivica Karabogdan, direktur olahraga klub.

"Mereka sangat puas dengan keramahan dan kondisinya, meskipun mereka sudah terbiasa dengan kondisi dan peralatan yang jauh lebih baik. Mereka sangat senang karena kami mencoba membuat mereka betah."

Lo Celso memposting foto dirinya menonton pertandingan Argentina melawan Bolivia di feed Instagram-nya, sementara Sanchez membagikan foto dirinya sedang memeluk bayinya di sebuah meja di luar hotelnya.

Tapi mengapa harus sembunyi-sembunyi seperti itu ? Untuk Tottenham, situasinya sedikit lebih rumit. Martinez dan Buendia diberi izin, sementara Lo Celso dan Romero menentang perintah klub untuk melakukan perjalanan ke tugas internasional. Mereka diperkirakan akan didenda sekembalinya ke kota London.