Tentu saja subyektivitas Shevchenko memihak Milan. Tapi, apa penjelasannya?
Terkesan sombong? Mari kita uji pernyataan legenda sepak bola asal Ukraina itu! Milan telah memulai musim baru dengan tiga kemenangan sempurna melawan Sampdoria, Cagliari, dan Lazio. Jadi, mungkin itu argumen yang dipakai oleh peraih Ballon d'Or 2004.
Kisah Pemain Timnas Belanda Jadi Korban Salah Tangkap Polisi, Kok Bisa?
"Mari kita ambil satu langkah pada satu waktu. Grup ini siap bermain untuk mendapatkan tempat di puncak klasemen. Tapi, Liga Champions berbeda dari segalanya. Antusiasme kembali setelah bertahun-tahun akan memberikan dorongan ekstra," ujar Shevchenko.
Kenalkan Pedro Goncalves, Calon Bintang Sporting Lisbon di Liga Champions
"Mereka menularkan semangat kepada orang-orang yang mengikuti mereka. Pioli telah melakukan pekerjaan yang hebat selama dua tahun terakhir, dia telah meregenerasi tim. Dan, (Paolo) Maldini juga sangat bagus. Klub melakukan perekrutan yang luar biasa," beber Shevchenko.
"Saya suka perpaduan antara pemain muda dan senior yang telah dibuat. Sebelumnya, sebuah simbol hilang, dan (Zlatan) Ibrahimovic kembali. Giroud adalah orang yang berjuang untuk tim, dia akan memberikan banyak," beber mantan pemain Dynamo Kiev itu.
Ketika ditanya apakah Giroud bisa bermain bersama Ibrahimovic, mantan striker itu yakin. "Tentu saja ya. Pioli akan menemukan solusi terbaik. Saya tahu dia (Ibrahimovic). Itu kepalanya yang masih membuatnya kompetitif. Ambisi tetap ingin menjadi penentu," kata Shevchenko.
"Dan, dia bisa, bukan untuk 60 pertandingan, tetapi dalam pertandingan yang dia mainkan, dia akan melakukannya. Dan, dia juga akan menjadi penentu di ruang ganti. Dia seorang pemimpin, dia tahu bagaimana membimbing yang termuda," ucap Shevchenko.
Brahim Diaz kembali dari Real Madrid musim panas ini dan diberi nomor punggung 10, yang ditinggalkan Hakan Calhanolgu, yang bergabung dengan Inter Milan. "Saya suka cara dia (Diaz) bergerak di antara garis. Dia cepat, menerima bola dan berbelok dengan cepat, selalu mengarah ke depan," kata Shevchenko.
Dan, mantan bintang itu juga menunjuk Sandro Tonali. Dia percaya bahwa mantan pemain Brescia itu akan mendapatkan terobosan besar untuk I Rossoneri sepanjang 2021/2022. "Dia menunjukkan bahwa dia bisa menjadi pemain penting. Dia memiliki margin pertumbuhan yang sangat besar di depannya. Dia bisa menjadi pemain hebat," pungkas Shevchenko.
The last time Liverpool and AC Milan met in the Champions League #uefachampionsleague ?⚫️ pic.twitter.com/J69hXnhFbo
— Martino (@MartinoPuccio) September 8, 2021