Koeman sesumbar soal kemampuan anak asuhnya
Barcelona membutuhkan gol di menit-menit akhir untuk bermain imbang melawan Granada pada Selasa (21/9/2021) dini hari saat awal musim ini yang terbilang buruk.

Terlepas dari kesulitan yang dialami oleh Sergio Busquets dkk, dalam laga kali ini Barca diharapkan mampu mengalahkan Granada dengan mudah karena tim asuhan Robert Moreno itu hanya meraih dua poin dari empat pertandingan La Liga yang telah mereka lakoni.
Namun tim asuhan Ronald Koeman tertinggal setelah pertandingan baru berjalan dua menit ketika Domingos Duarte membobol gawang.

Barca kemudian berjuang untuk mencari gol penyeimbang dan Koeman segera memasukan Luuk de Jong di babak pertama.
Sebenarnya, banyak penggemar Blaugrana yang tidak terkesan ketika De Jong direkrut klub musim panas ini.
Eks pemain PSV Eindhoven itu memiliki peluang emas untuk menjawab kritiknya dan membuka peluang gol pertamanya untuk klub pada menit ke-79.

Memphis Depay mengirim bola yang sangat baik dan tampaknya akan dikonversi dengan klinis oleh De Jong dari jarak beberapa meter.
Tapi rupanya sundulannya tidak berbuah gol karena upaya sundulannya melambung di atas mistar. Hal itu benar-benar mengecewakan, apalagi beberapa sebelumnya Koeman memuji soal kemampuan udara pemain dengan 38 caps bersama timnas Oranje tersebut.
“Ketika ada umpan silang masuk, Luuk lebih berbahaya daripada Neymar" ujar Koeman kepada NOS.

"Dia adalah penyerang yang berbeda dengan apa yang kami miliki, dan saya pikir semua tim harus memiliki satu seperti dia."
Bahkan Neymar mungkin bisa lebih baik daripada usaha mantan pemain Twente tersebut.

Beruntung bagi De Jong, Barca berhasil merebut satu poin dari pertandingan tersebut berkat gol penyeimbang menit ke-90 Ronald Araújo.

Tapi jelas laga yang digelar di Camp Nou itu bukan pertandingan yang memuaskan bagi Barca. Barca sekarang berada di urutan ketujuh di La Liga tetapi bisa naik ke empat besar jika mereka mampu mengalahkan The Nazaríes dini hari tadi.